Titik Nol Pembangunan Masjid Jumhuriyah Dimulai, Ini Harapan Bupati Rejang Lebong

Bupati Rejang Lebong, Fikri Thobari, Wakil Bupati Hendri Praja dan Ketua DPRD Juliansyah Yayan, pada acara titik nol pembangunan masjid Jumhuriyah di Kelurahan Kepala Siring, Kecamatan Curup Tengah, Rabu (8/10/2025). (Bengkulutoday.com/Hendra)

Rejang Lebong, Bengkulutoday.com – Bupati Rejang Lebong, Fikri Thobari, menyatakan pentingnya kebersamaan dan tanggung jawab bersama dalam pelaksanaan pembangunan Masjid Jumhuriyah di Kelurahan Kepala Siring, Kecamatan Curup Tengah.

Pernyataan itu disampaikan Fikri saat memberikan sambutan pada acara titik nol pembangunan masjid yang digelar Rabu (8/10/2025). Dalam kegiatan tersebut, ia didampingi Wakil Bupati Hendri Praja dan Ketua DPRD Juliansyah Yayan, yang ikut melakukan prosesi simbolis peletakan titik nol pembangunan rumah ibadah tersebut.

“Yakini bahwa keluarga besar kita di Palak Siring ini kompak, apalagi ini masjid untuk kita bersama,” kata Fikri di hadapan warga dan tokoh masyarakat yang hadir.

Fikri menilai, Masjid Jumhuriyah memiliki makna penting bagi masyarakat sekitar. Ia berharap pembangunan dapat berjalan lancar dan hasilnya segera dimanfaatkan untuk kegiatan ibadah dan sosial jamaah.

“Masjid Jumhuriyah ini adalah masjid simbol di Kelurahan Palak Siring. Kami berharap pembangunan ini bisa kita bantu dan kejar penyelesaiannya agar segera digunakan oleh jamaah,” ujarnya.

Selain itu, Bupati menuturkan pentingnya menjaga kualitas pekerjaan dan ketepatan waktu. Ia meminta pihak pelaksana proyek bekerja sesuai kontrak dan spesifikasi teknis yang telah disepakati.

“Waktu harus terus berjalan, jangan sampai pekerjaan ini terlambat. Tolong dilihat kontraknya, tanggal mulai dan tanggal berakhirnya. Kemudian pastikan spesifikasinya sesuai, jangan sampai hasilnya tidak maksimal,” tegas Fikri.

Bupati juga mengingatkan kondisi keuangan daerah yang saat ini terbatas, sehingga setiap kegiatan pembangunan harus benar-benar efektif dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.

“Kondisi keuangan daerah sedang tidak baik-baik. Jika pekerjaan tidak maksimal, justru manfaatnya tidak akan kita rasakan,” katanya.

Meski demikian, Fikri tetap optimistis proyek-proyek pembangunan termasuk Masjid Jumhuriyah dapat diselesaikan dengan baik. Ia mengajak masyarakat mendoakan agar proses pembangunan berjalan lancar dan membawa keberkahan.

“Ini rumah Allah. Insya Allah dengan kerja yang baik, kita akan mendapatkan ganjaran. Dengan doa bapak dan ibu semua, kami berupaya menjalankan amanah ini sebaik-baiknya,” tambah Fikri.

Lebih jauh, Bupati menegaskan bahwa dirinya bersama Wakil Bupati Hendri berkomitmen untuk menjalankan amanah sebagai pelayan masyarakat. Pemerintah daerah terus berupaya merealisasikan berbagai aspirasi dan kebutuhan warga yang telah lama diharapkan.

“Masyarakat tidak sekadar menginginkan sesuatu, tetapi menanti realisasi yang sudah lama diharapkan. Kami berupaya memenuhi itu dengan maksimal,” tandas Fikri.

Sementara itu, Ketua Badan Kesejahteraan Masjid (BKM) Jumhuriyah, M. Ali, menyampaikan ucapan terima kasih atas perhatian pemerintah daerah.

“Perlu kami sampaikan ucapan terima kasih yang tak terhingga. Ini cukup luar biasa, Bapak-Ibu sekalian, warga masyarakat Kelurahan Kepala Siring, tiga orang pembesar yakni Bupati, Wakil Bupati, dan Ketua DPRD hadir di Kelurahan kita,” kata Ali.

Ali juga menyampaikan harapan kepada ketiga pembesar di Rejang Lebong, agar selalu dapat memimpin dengan bijak dan membawa kemajuan bagi masyarakat.

“Jadi kami berdoakan, semoga selalu rukun, damai, sesuai dengan yang sering disampaikan, bahagia dan istimewa,” tutur Ali. (Hendra)