Dewan Minta Pemerintah Provinsi Bengkulu Cegah Kendaraan Over Dimension

Ketua Komisi III DPRD Provinsi Bengkulu Tantawi Dali

Bengkulu - Persoalan angkutan batubara yang melebihi tonase saat ini masih dikeluhkan masyarakat.

Untuk itu, Ketua Komisi III DPRD Provinsi Bengkulu Tantawi Dali meminta Pemerintah Provinsi Bengkulu memberikan perhatian khusus dan memberikan tindakan tegas.

Menurutnya, Angkutan Over Dimension/Over Loading (Odol) dinilai dapat mempercepat kerusakan infrastruktur jalan, karenanya pemprov harus dapat melakukan pembatasan. Sebagai salah satu upaya pemeliharaan infrastruktur yang telah dibangun.

“Karena jalan ini sudah mulai diperbaiki, tentu pak gubernur harus bisa membatasi dan mencegah kendaraan over dimensi ini untuk pemeliharaan,“ tegas Tantawi di Bengkulu, Kamis (25/1/2024).

Pembatasan tersebut, selain untuk pemeliharaan jalan, juga mempertimbangkan keselamatan masyarakat. Sebab tak sedikit kecelakaan lalu lintas yang terjadi akibat angkutan batubara.

“Hindari angkutan batu bara yang dari Jambi, itu saya lihat kemarin di gunung liku sembilan, itu mobil juga sudah banyak masuk siring karena hindari angkutan itu. jadi jalan sempit sementara di gunung antri panjang, maksud saya itu dibatasi,“ sebut Tantawi. (adv)