Bengkulutoday.com - Bakpao, makanan berbentuk bulat yang terbuat dari adonan tepung terigu yang dikukus, semakin digemari masyarakat Indonesia, khususnya di Bengkulu. Makanan yang awalnya berasal dari Tiongkok ini telah beradaptasi dengan berbagai isian lokal, seperti ayam, daging sapi, sayuran, dan bahkan varian manis seperti kacang merah dan cokelat.
Rehan, salah satu penjual bakpao, mengatakan, "Bakpao kini mulai digemari masyarakat, apalagi saat cuaca dingin. Bakpao sangat cocok dimakan, terutama ketika kondisi panas," tuturnya pada Jumat (18/10/2024).
Meskipun Rehan tidak memproduksi bakpao sendiri, ia menjual dagangan milik orang lain. Ia berjualan di Jalan Danau Dendam Tak Sudah dari pukul 09:00 pagi hingga 18:00 sore. "Kami memiliki banyak varian rasa bakpao, seperti kacang hijau, srikaya, cokelat, ayam, stroberi, dan blueberry. Semua rasa dijual dengan harga terjangkau, hanya Rp 5.000 per biji," terangnya.
Eva, salah satu pembeli, mengungkapkan, "Bakpao ini lembut dan memiliki banyak varian rasa, jadi tidak bosan untuk dimakan. Selain itu, rasanya juga enak dan saya suka sekali."
Rehan menambahkan, "Untuk omset, tidak menentu. Jika ramai, bisa mencapai sekitar Rp 300.000-400.000, tergantung cuaca juga."
Harapannya, Rehan ingin agar dagangannya ramai pembeli dan bercita-cita membuka usaha bakpao sendiri di masa depan.
Dengan popularitas yang terus meningkat, bakpao menjadi salah satu camilan favorit di Bengkulu, memberikan peluang bagi pedagang lokal dan memperkaya ragam kuliner di daerah tersebut.(Fauzan)