Antisipasi Gangguan Keamanan, Satuan Pengamanan Rutan Bengkulu Lakukan Rolling dan Pemeliharaan Gembok

Antisipasi Gangguan Keamanan, Satuan Pengamanan Rutan Bengkulu Lakukan Rolling dan Pemeliharaan Gembok

Bengkulu – Dalam rangka meningkatkan keamanan dan ketertiban di lingkungan Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Bengkulu, Satuan Pengamanan Rutan melaksanakan kegiatan rolling serta pengecekan dan pemeliharaan gembok pada Senin (14/7). Kegiatan ini merupakan langkah preventif untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan dan ketertiban (kamtib) di dalam rutan.

Kegiatan rolling gembok ini dipimpin langsung oleh Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan (Ka.KPR), Ahmad Gunawan, yang turut didampingi oleh staf KPR serta para taruna dari Politeknik Pengayoman Indoneia (Poltekpin) yang sedang melaksanakan praktik kerja lapangan di Rutan Bengkulu.

Menurut Ahmad Gunawan, kegiatan ini merupakan agenda rutin yang ditingkatkan frekuensinya sebagai bentuk deteksi dini terhadap berbagai kemungkinan gangguan kamtib. Ia menegaskan bahwa keamanan di lingkungan rutan merupakan prioritas utama yang tidak bisa ditawar.

"Kami tidak hanya melakukan pergantian atau rolling gembok secara berkala, tetapi juga melakukan pengecekan menyeluruh terhadap kondisi fisik gembok yang digunakan pada seluruh blok hunian dan area strategis lainnya," ujar Ahmad.

Dalam pelaksanaannya, tim pengamanan memeriksa satu per satu gembok pada pintu-pintu sel tahanan, gudang penyimpanan, ruang layanan, hingga jalur-jalur akses terbatas lainnya. Bila ditemukan gembok yang mulai aus, longgar, atau menunjukkan tanda-tanda kerusakan, maka langsung dilakukan penggantian untuk mencegah kerentanan keamanan.

Selain itu, kegiatan ini juga menjadi ajang pembelajaran langsung bagi para taruna Poltekip. Mereka tidak hanya menyaksikan tetapi juga ikut terlibat dalam proses pengecekan dan pemeliharaan, sebagai bagian dari penguatan pemahaman teknis terkait sistem pengamanan rutan.

"Dengan melibatkan para taruna, kami berharap mereka mendapatkan pengalaman langsung di lapangan mengenai pentingnya pengawasan alat-alat pengaman seperti gembok, yang kerap dianggap sepele, padahal sangat vital dalam sistem keamanan rutan," tambah Ahmad Gunawan.

Ia juga menyampaikan bahwa kegiatan semacam ini merupakan bagian dari komitmen Rutan Bengkulu dalam mewujudkan rutan yang aman, tertib, dan kondusif, sebagaimana arahan dari Direktorat Jenderal Pemasyarakatan.

Langkah-langkah preventif seperti rolling gembok dan pemeliharaan rutin ini dinilai penting mengingat dinamika situasi di dalam rutan yang terus berubah. Dengan memastikan seluruh sarana pengamanan dalam kondisi optimal, Rutan Bengkulu berharap mampu meminimalkan risiko terjadinya pelarian, kekerasan antarnarapidana, maupun gangguan lainnya.

"Kami tidak boleh lengah. Keamanan rutan harus selalu terjaga setiap saat, karena sedikit saja celah bisa menimbulkan risiko besar. Oleh karena itu, komitmen kami adalah menjalankan setiap prosedur pengamanan dengan penuh disiplin dan tanggung jawab," pungkas Gunawan.