Kota Bengkulu, Bengkulutoday.com - DPRD Provinsi Bengkulu menggelar rapat paripurna ke 9 masa persidangan ke II dengan agenda penyampaian Nota Keuangan Gebernur Bengkulu tentang Rancangan Perubahan APBD Provinsi Bengkulu tahun 2016, Kamis (03/11/2016) kemarin.
Rapat paripurna dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Provinsi Bengkulu Ihsan Fajri, S.Sos didamping Wakil Ketua III H. Elfy Hamidi. Turut hadir Gubernur Bengkulu Dr. H. Ridwan Mukti.
Dalam kesempatannya, Gubernur Bengkulu Ridwan Mukti memaparkan Nota Keuangan Gebernur Bengkulu tentang Rancangan Perubahan APBD Provinsi Bengkulu tahun 2016 sebagai berikut,
I. Pendapatan
· Sebelum Perubahan .............................................Rp. 2.417.157.014.569,49
· Setelah Perubahan ...............................................Rp. 2.216.429.634.290,42
· Berkurang Sebesar ...............................................Rp. (200.727.380.279,07)
II. Belanja
· Semula Sebesar .....................................................Rp. 2.491.703.467.902,00
· Sesudah Perubahan Sebesar ...............................Rp. 2.334.651.999.787,29
· Mengalami Pengurangan Sebesar .....................Rp. (157.051.468.114,71)
III. Pembiayaan Daerah
- Penerimaan Pembiayaan Daerah :
· Sisa Perhitungan Anggaran Tahun Anggaran 2015 semula
Sebesar .............................................................................Rp. 92.339.845.382,12
Menjadi sebesar ..............................................................Rp. 136.222.365.496,87
Mengalami penambahan sebesar ............................... Rp. 43.882.520.114,75
- Pengeluaran Pembiayaan Daerah :
· Penyertaan Modal (investasi) Pemerintah Daerah Semula
Sebesar ............................................................................. Rp. 17.793.392.049,61
Menjadi sebesar ...............................................................Rp. 18.000.000.000,00
Mengalami penambahan
Sebesar .............................................................................. Rp. 206.607.950,39
Dimana pada komponen belanja tidak langsung mengalami penambahan terjadi pada komponen belanja dana hibah yang diperuntukkan bagi Bantuan Operasional Sekolah (BOS), bagi hasil kepada Kapubaten/Kota Se Provinsi Bengkulu, dan Belanja Tidak Terduga, sedangkan penurunan pada belanja langsung /disebabkan oleh penyesuaian belanja sebagai dampak dari pengurangan Pendapatan Daerah.
Sesuai mekanisme pembahasan sebagaimana yang telah dijadwalkan oleh Badan Musyawarah (Banmus), tahap selanjutnya masing-masing fraksi DPRD Provinsi Bengkulu akan menyampaikan pandangan umum terkait penyampaian Nota Keuangan Gebernur Bengkulu tentang Rancangan Perubahan APBD Provinsi Bengkulu tahun 2016. (Jun/Adv)
