Kota Bengkulu, Bengkulutoday.com - Wakil Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah meminta setiap SKPD di Pemda Provinsi Bengkulu saling berkoordinasi dalam menjalankan kegiatan, sesuai dengan apa yang diinginkan Gubernur Ridwan Mukti dengan “kerja keroyokan”.  “SKPD kalau membuat program harus secara bersama, dan saling keterkaitan. Dengan begitu hasilnya tentu akan maksimal, dan sejalan dengan amanat Gubernur,” ungkap Rohidin dalam Rapat koordinasi antar SKPD dengan DPR RI, di ruang kenanga pemda provinsi, Rabu (26/10/2016). 

Kota Bengkulu, Bengkulutoday.com - Gubernur Bengkulu Ridwan Mukti terus melakukan berbagai terobosan demi kamajuan Provinsi Bengkulu. Kali ini, melalui seminar Pemanfaatan Limbah Cair Kelapa Sawit (POME) dengan Teknologi ZPHB sebagai sumber energi listrik di Provinsi Bengkulu, gubernur kembali memberikan apresiasi dan dukungan. 

Kota Bengkulu, Bengkulutoday.com - Mantan Wakil Direktur Keuangan RSUD M Yunus Bengkulu Ediarsyah dilantik oleh Gubernur Bengkulu sebagai Pelaksana Tugas Bupati Bengkulu Tengah untuk 4 bulan kedepan. Pelantikan dilangsungkan di Gedung Balai Semarak Raya Bengkulu, Rabu (26/10/2016). Saat ini, Ediarsyah menjabat sebagai asisten III pemprov dan pernah menjabat sebagai Kepala Biro Pengelolaan Keuangan Setdaprov Bengkulu dan Plt Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Kadispenda) Provinsi Bengkulu.

Kota Bengkulu, Bengkulutoday.com -  Pembangunan kantor mewah milik PT Bank Pembangunan Daerah (Bank Bengkulu) masih dalam penyelidikan Kejaksaan Tinggi Bengkulu atas dugaan tindak pidana korupsi. Sebelumnya, LSM telah melaporkan adanya dugaan korupsi dan gratifikasi dalam pembangunan kantor Bank Bengkulu. Diantaranya dugaan mark up harga pembelian lahan perkantoran Bank Bengkulu di beberapa kabupaten, serta dugaan gratifikasi dalam pembangunan Bank Bengkulu. 

Kota Bengkulu, Bengkulutoday.com - Pengelolaan parkir RSUD M Yunus saat ini tengah diselidiki oleh Kejati Bengkulu. Meski demikian, pihak RSUD M Yunus berencana akan melakukan lelang pengelolaan parkir. Lelang parkir ditujukan untuk melakukan pembenahan pengeloaan parkir, demikian dijelaskan Kabag Humas RSUD M Yunus, Sukarmen, Rabu (26/10/2016).  Sukarmen menambahkan, kepada pihak ketiga yang tertarik mengikuti lelang pengelolaan parkir RSUD M Yunus agar tertib administrasi. Saat ini, pengelolaan parkir masih dikelola pihak ketiga.

Kota Bengkulu, Bengkulutoday.com - Petrus Halim, Komisaris Utama PT Tenaga Listrik Bengkulu (TLB) mengatakan siap menciptakan teknologi yang ramah lingkungan atas dibangunnya Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di kawasan Pulau Baai, Kota Bengkulu.  Selain itu, pihaknya juga siap melibatkan tenaga kerja lokal untuk pembangunan PLTU tersebut. Hal itu dilakukan merespon permintaan Gubernur Bengkulu Ridwan Mukti saat memberikan sambutan dalam peletakan batu pertama pembangunan PLTU, Selasa (25/10/2016).

Kota Bengkulu, Bengkulutoday.com - Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Provinsi Bengkulu Heru Susanto mengatakan, saat ini tunggakan pajak kendaraan dinas se Provinsi Bengkulu mencapai Rp 1,7 miliar. Dari nilai tersebut, seharusnya masuk ke Pendapatan Asli Daerah (PAD). Dijelaskan Heru, saat ini lebih dari 800 unit kendaraan dinas baik roda dua, tiga ataupun lebih yang masih belum melakukan pembayaran pajak maupun pemutihan. "Kami akan imbau samsat dan SKPD agar segera lakukan pembayaran," kata Heru, Selasa (25/10/2016). (Ar)

Kota Bengkulu, Bengkulutoday.com - Direktur PDAM Tirta Dharma Kota Bengkulu H Sjobirin Hasan menjelaskan tentang rancangan peraturan daerah penyertaan modal PDAM yang hampir menjadi peraturan daerah (perda). Raperda tersebut dibahas dan disepakati oleh mayoritas fraksi di DPRD Kota Bengkulu.  Adapun poin penting dari raperda adalah terkait penyertaan modal senilai Rp 101 miliar ke PDAM Kota Bengkulu. Dana fantastis tersebut untuk membayar hutang PDAM Tirta Dharma kepada pemerintah pusat melalui Kementerian Keuangan. 

Kota Bengkulu, Bengkulutoday.com - Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di kawasan Pulau Baai Kota Bengkulu yang diresmikan oleh Gubernur Bengkulu melalui peletakan batu pertama pada Selasa (25/10/2016) ditolak oleh masyarakat. Bukan kali pertama, penolakan kali ini dilakukan melalui aksi demonstrasi oleh masyarakat Teluk Sepang didekat lokasi pembangunan PLTU, kawasan Pulau Baai.  "Kami menolak pembangunan PLTU, pemukiman kami tidak jauh dari PLTU. Kami khawatir PLTU akan membunuh kami perlahan," kata salah seorang warga peserta demo.