Dewan Kepahiang : Atasi Masalah Sampah, Dinas LH Diminta Paparkan Solusi

Pemuda Datangi kantor DPRD Kepahiang

Kepahiang, Bengkulutoday.com - Pasca aksi buang sampah di halaman kantor Dinas Lingkungan Hidup Kepahiang yang dilakukan sejumlah pemuda-pemudi Desa Sido Rejo dan Desa Tugu Rejo Kecamatan Kabawetan, perwakilan masyarakat tersebut juga menyambangi kantor DPRD Kepahiang. Meluapkan keluhannya para pemuda pemudi meminta wakil rakyat juga dapat mengawal usulan masyarakat, yaitu pengadaan kotak sampah yang di tempatkan di desa maupun di lokasi wisata.

 

Wakil Ketua I yang juga Koordinator Komisi III Andrian Defandra menerima kedatangan masyarakat desa tersebut, dalam kesempatan itu Andrian meminta jajaran Pemerintah Daerah Kabupaten Kepahiang untuk mencari solusi dalam menangani sampah.

"Upaya dan kemauan dalam menyelesaikan permasalahan sampah di Kabupaten Kepahiang sudah kita lakukan, tahun ini ada pengadaan dumtruk. Ke depan menyusul pengadaan kontainer, namun langkah-langkah lain dalam menangani permasalahan seperti pengelolaan untuk pemanfaatannya, nanti kita dengar seperti apa solusi dari Dinas LH," jelas Andrian.

Sebelumnya, wakil Karang Taruna Desa Tugu Rejo Fitri (24) mengatakan ia bersama masyarakat akan mengawal janji Dinas LH terkait akan menyediakan kontainer sampah. Sekaligus meminta agar OPD terkait dapat melakukan pendampingan terhadap keinginan masyarakat bagaimana sampah atau barang bekas dapat dikelola sehingga termanfaatkan.

"Kami akan kawal mengenai janji pengadaan kontainer sampah ini, kami juga meminta adanya pendampingan pengelolaan sampah," ujar Fitri.

Kepala Dinas LH, Muktar Yatib mengapresiasi keluhan masyarakat yang disampaikan langsung ke kantornya Selasa (22/10/19) siang. Ia tak menapik, persoalan sampah yang terus disampaikan masyarakat disebabkan kurangnya fasilitas yang tersedia, mobil dan motor pengangkut sampah misalnya.

"Khusus penyediaan kotak sampah di lokasi wisata, tetap akan disediakan, namun kita menyadari terbatasnya anggaran dan kendaraan pengangkut sampah selama ini. Kemudian, kita akan mencari solusi terkait pemanfaatan sampah yang diusulkan masyarakat," sampai Muktar.

(My)