Bengkulutoday.com -Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah meminta kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) lulusan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) yang ditempatkan di Pemprov Bengkulu dan Pemda Kabupaten/ Kota se-Provinsi Bengkulu, untuk menjadi aktor/ pelopor dari reformasi birokrasi dan revolusi mental.
Terlebih lanjut Gubernur Rohidin Mersyah, ini merupakan tugas yang tidak ringan namun sangat mulia, karena lulusan IPDN yang akan mengabdi di Bumi Rafflesia telah digembleng sedemikian rupa selama dalam masa pendidikan untuk menjadi pamong dan birokrat sejati.
“Tentu kita harapkan mereka ini bisa menjadi pelopor reformasi birokrasi maupun revolasi mental dan tentu juga mereka mestinya lebih siap untuk masuk dunia kerja karena di IPDN kan programnya sudah tentang pemerintahan,” terang Rohidin Mersyah usai hadir dan memberikan arahan pada Serah Terima dan Penempatan Penugasan ASN Lulusan IPDN Angkatan XXV Tahun 2018 pada Pemda Provinsi Bengkulu dan Pemda Kabupaten/ Kota se-Provinsi Bengkulu, di Ruang Pola Provinsi Bengkulu, Kamis (01/08/2019).
Selain itu para ASN lulusan IPDN berjumlah 24 orang yang disebar di Pemda Provinsi maupun Pemda Kabupaten/ Kota, masing-masing 2 hingga 3 orang di setiap Pemda, juga diharapkan segera menyesuaikan diri dengan lingkungan kerja dan masyarakat.
“Kita juga berharap, mudah-mudahan mereka akan cepat beradaptasi dengan lingkungan untuk menjadi bagian jajaran ASN Bengkulu,” pungkas Gubernur Rohidin Mersyah.
Dikatakan Direktur Kewaspadaan Nasional Ditjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri Akbar Ali, berdasarkan Peraturan Mendagri Nomor 34 Tahun 2019 tentang Penempatan Tugas Lulusan IPDN dijelaskan bahwa, lulusan IPDN akan melaksanakan orientasi penugasan sekaligus diitempatkan secara lintas provinsi.
Penempatan Penugasan ASN IPDN ini dalam rangka membantu pelaksanaan tugas pemerintah daerah untuk semakin fokus meningkatkan kualitas Sumber daya manusia (SDM) secara merata diseluruh pelosok tanah air. Sebagaimana telah dilakukannya peningkatan infrastruktur, karena SDM juga memiliki peran penting dalam pembangunan bangsa dan negara.
"Jadi mereka ini termasuk yang ditempatkan di Bengkulu ini akan bertugas per 1 Agustus 2019 berstatus PNS Kemendagri, lalu kemudian akan ditetapkan sebagai ASN daerah tempat penugasan masing-masing terhitung 1 Oktober 2019,” jelas Akbar Ali
Diketahui lulusan ASN IPDN Angkatan XXV Tahun 2018 Se-Indonesia berjumlah 1457 orang, telah diangkat sebagai CPNS Kemendagri terhitung 1 Agustus 2018 dan diangkat menjadi PNS Kemendagri terhitung TMT 1 Agustus 2019.[Rls]
