Bengkulu Tengah, Bengkulutoday.com -TM (43), warga Desa Karang Tinggi, Kecamatan, Karang Tinggi, Kabupaten Bengkulu Tengah melaporkan oknum kadesnya berinisial MR (43) ke Polda Bengkulu. MR dilaporkan TM lantaran diduga telah meniduri istrinya MY (40) saat berada dikebun kopi pada 28 Agustus 2015 lalu.
"Kejadian ini memang sudah lama terjadi sejak 28 Agustus tahun 2015 lalu dan baru tahu pada 28 Agustus 2016 lalu, tetapi istri saya takut menceritakannya kepada saya," katanya saat mengunjungi Mapolda Bengkulu di Jalan Adam Malik KM. 9, Kelurahan Sido Mulyo, Kecapatan Gading Cempaka, Kota Bengkulu, Rabu (04/01/2017) kemarin.
Diceritakan TM, kejadian tersebut bermula saat dirinya sibuk bekerja yang keseharianya sebagai pedagang sayur keliling yang selalu pergi malam dan pulang malam. Sedangkan sang istri TM (MY,red) dibiarkan saja mengurus kebun sendirian yang bersebelahan dengan kebun pelaku MR.
Diduga kuat pelaku MR memanfaatkan situasi yang sepi untuk membujuk rayu MY berulang kali sehingga terjadila persetubuhan antara MY dan oknum kades MR.
Kejadian tersebut sempat dilaporkan ke Polsek sekitar dengan tuduhan yang sama. Bukan memili berdamai, justru sang kades MR merasa nama baiknya dicemari suami korban. Lantara merasa kurang puas, korban akhirnya memilih untuk melaporkan kasus tersebut ke Polda Bengkulu. (Hj/CW)
