Bengkulutoday.com - Wakil Wali Kota Bengkulu Dedy Wahyudi mengaku bangga dengan TNI yang telah melaksanakan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 105, dengan sasaran Kelurahan Padang Serai dan Kelurahan Sumber Jaya di Kecamatan Kampung Melayu Kota Bengkulu.
"Kita patut bersyukur Kota Bengkulu menjadi salah satu target TMMD. Maka kita ucapkan terimakasih kepada Satuan Tugas (Satgas) TMMD yang telah berpartisipasi membantu masyarakat dalam rangka pengerjaan pembangunan kegiatan fisik maupun non fisik di wilayah Kota Bengkulu," kata Dedy Wahyudi saat mendampingi kunjungan Ketua Tim Wasev Mayjen TNI Muhammad Nur Rahman, ke Lokasi TMMD Ke 105 Kodim 0407 Bengkulu di RT 16 RW 4 Kelurahan Padang Serai Kecamatan Kampung Melayu Kota Bengkulu, Senin (22/7/2019).
Dedy mengatakan dengan adanya program TMMD tersebut diharapkan masyarakat menyambut baik dan mengapresiasi serta ikut bersinergi bersama Pemerintah Kota Bengkulu, untuk menyukseskan program TMMD yang tujuannya untuk pemerataan pembangunan di Kota Bengkulu.
"Atas nama pemerintah kota kami mengucapkan terimakasi kepada Korem dan Kodim yang telah memilih Kota Bengkulu sebagai sasaran program TMMD," kata Dedy.
Dedy mengatakan kegiatan yang dilakukan TNI, dalam hal ini TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) merupakan satu kegiatan yang perlu mendapat dukungan dari semua pihak termasuk Pemerintah Daerah. Membangun bangsa ini tidak bisa dilakukan oleh satu lembaga atau organisasi tertentu, tetapi perlu dilakukan bersama-sama.
"Program TMMD yang dilaksanakan TNI AD dengan terjun langsung ke desa-desa, itu sesuatu yang menggugah masyarakat untuk ikut berpartisipasi," jelasnya.
"Tadi kita lihat bersama di lapangan sebelum dan sesudah di lokasi ada banyak perubahan-perubahan,” kata dia.
Menurutnya, masyarakat juga menyambut dengan positif kegiatan ini. Dengan anggaran Rp1,5 milyar yang dilakukan secara padat karya melibatkan masyarakat dengan prinsip gotong royong, masyarakat bisa memiliki akses jalan.
"Hal seperti ini harus dibudayakan bagaimana masyarakat juga ikut terlibat dalam prosesp pembangunan ini,” ungkapnya.
Ia pun mengucapkan terimakasih kepada TNI yang telah membantu Pemkot Bengkulu. Harapannya, kedepan kerjasama dan sinergitas terus ditingkatkan.
“Ke depan jalan yang sudah dibuat bermanfaat dan diusulkan jalan yang dibuat disematkan namanya supaya bisa dikenang, mungkin jalan TMMD, supaya masyarakat tahu jalan ini dibuka kegiatan TMMD,” jelasnya.
Dedy menilai, peran serta masyarakat untuk membantu personel TNI yang tergabung dalam satgas TMMD menunjukkan kemanunggalan TNI-Rakyat tetap terpelihara dengan baik.
“Program TMMD yang dilaksanakan TNI AD dengan terjun langsung ke desa-desa, itu sesuatu yang menggugah masyarakat untuk ikut berpartisipasi yang saat ini tengah berlangsung juga menyertakan peran serta masyarakat untuk bergotong-royong menyelesaikan pekerjaan fisik,” paparnya.
Sementara itu, Ketua Tim Wasev TMMD ke-105 Tahun 2019 Mayor Jendral Nur Rahmad berterimakasih kepada Pemkot Bengkulu yang telah mendukung kegiatan ini, dari mulai pra pelaskanaan sampai sekarang ini. Menurutnya, hasil TMMD sudah mencapai 50%, sehingga 8 Agustus sudah siap diserahkan ke pemerintah daerah.
“Tujuan TMMD adalah mendukung pemerintah daerah mensejahteraan masyarakat melalui pembangunan fisik seperti pembuatan jalan sepanjang 1,3 Km dan pembuatan gorong-gorong. Selain itu meningkatnya akses ekonomi sebagai sarana apabila terjadi bencana sehingga memudahkan akses masyarakat,” kata dia.
(JS)
