Viral Video Diduga Korban BBM Oplosan di Bengkulu Ditengah Antrian Panjang

Video menunjukan diduga BBM Oplosan

Bengkulu – Sebuah video beredar luas di media sosial dan memicu kekhawatiran masyarakat. Dalam video tersebut, tampak dua orang pria sedang memperbaiki sepeda motor di pinggir jalan. Diduga, kerusakan sepeda motor tersebut disebabkan oleh penggunaan bahan bakar minyak (BBM) oplosan yang dibeli dari sumber tidak resmi.

Video berdurasi singkat itu direkam oleh seorang perempuan yang juga memberikan narasi mengenai kejadian tersebut. Dalam rekaman, perempuan itu menyebut bahwa korban adalah seorang warga Kampung Bali, Kota Bengkulu, yang dikenal dengan nama Bang Okta. Ia menyampaikan kekesalannya terhadap oknum penjual BBM oplosan yang merugikan masyarakat.

“Orang oplosan, Min. Nah, Bang Okta Kampung Bali, Min, korban e. Untung ado pahlawan ko, Min. Nah iko BB-e,” ujar perempuan itu sembari memperlihatkan sebotol BBM yang dimasukkan ke dalam botol air mineral. Cairan dalam botol tampak keruh, berbeda dengan tampilan BBM pada umumnya, yang mengindikasikan adanya campuran zat asing dalam bahan bakar tersebut.

Kejadian ini menyoroti persoalan serius yang dihadapi masyarakat, terutama di tengah kondisi kelangkaan BBM yang terjadi belakangan ini di sejumlah wilayah di Bengkulu. Dalam situasi sulit ini, warga terpaksa mencari alternatif dengan membeli BBM eceran, yang tidak semuanya dijamin keasliannya. Celah inilah yang dimanfaatkan oleh oknum tidak bertanggung jawab untuk menjual BBM oplosan demi keuntungan pribadi.

Penggunaan BBM oplosan tidak hanya merugikan secara finansial, tetapi juga membahayakan kendaraan dan keselamatan pengendara. Mesin kendaraan yang menggunakan BBM oplosan berisiko mengalami kerusakan serius, bahkan bisa menimbulkan kecelakaan di jalan akibat performa kendaraan yang menurun.

Menanggapi peredaran video tersebut, sejumlah warganet turut mengungkapkan kekhawatirannya dan meminta pihak berwenang segera turun tangan. Mereka mendesak agar dilakukan pengawasan ketat terhadap penjualan BBM eceran, serta menindak tegas pelaku yang menjual BBM oplosan.