UMB, Kemenristekdikti dan FPPTI Bengkulu Selenggarakan Lokakarya Peningkatan Manajemen Riset dan Publikasi Ilmiah Tahun 2019

foto bersama

Bengkulutoday.com  - Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UMB) bekerjasama dengan Direktorat Pengelolaan Kekayaan Intelektual Kemenristekditi dan Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi Indonesia (FPPTI) mengadakan lokakarya Peningkatan Manajemen Riset dan Publikasi Ilmiah Tahun 2019, bertempat di Hotel Grage Horizon, pada Selasa (20/08/19) pagi.

Acara ini dibuka secara resmi oleh Rektor UMB Dr Sakroni M Pd, dihadiri oleh Direktorat Pengelolaan Kekayaan Intelektual Kemenristekdikti Dr Lukman S T M Hum, dan Rizky Muhammad Qhosim Pratama STP Pu, serta Peserta Lokakarya E-Journal dan seluruh perwakilan Pustakawan Perguruan tinggi se-Provinsi Bengkulu.

Disampaikan oleh Dr Lukman S T M Hu, pentingnya peningkatan manajemen riset dan publikasi ilmiah, melihat jumlah penulisan dan publikasi karya tulis di Provinsi Bengkulu masih sangat rendah.

"Pada kegitan saat ini kami melakuakn pelatihan dasar dalam manajemen penulis serta pempublikasian karya tulis. Kami harap Inpek penulis yang lebih jauh akan terus digali, kualitas  penelitian, dan publikasi penulisan lebih meningkat," tutur Lukman.

Ristekdikti pada saat ini akan terus meningkat manajemen riset dan penulisan karya ilmiah yang berkualitas dan juga memberikan reward dan punishmen,  di mana saat ini mulai berjalan mengenai Ristekdikti no 20 Tahun 2017. "Doktor Kepala dan Guru Besar yang tidak mempunyai kinerja publikasi, akan dilakukan pemotongan tunjangan yang telah diberikan," lanjut Dr Lukman S T M Hu.

Di sisi lain, Rektor UMB Dr Sakroni M Pd, memberi harapan dengan adanya kegiatan ini, problem di lapangan selama ini dapat segera dikonsultasikan dengan baik, serta untuk persoalan kemampuan keterampilan menulis para dosen dapat dituntun menjadi penulis yang memenuhi standar kepenulisan, dan juga dapat meningkat daya publikasi penulisan.

"Dari pihak kami sendiri, masih bisa dikatakan rendah dalam kemampuan kepenulisan. Ooeh karena itu, dengan adanya lokakarya ini kami harap ini akan berpengaruh besar terhadap kepenulisan di Provinsi Bengkulu." terang Sakroni.

Selain itu, acara ini diisi juga dengan penyampaian materi serta sesi tanya jawab dengan dosen dan pustakawan dari perguruan tinggi se-Provinsi Bengkulu. (Wulan)