Tes Swab Evaluasi, Mantan Kapolda Supratman Negatif Corona

Irjen Pol Supratman

Bengkulutoday.com - Mantan Kapolda Bengkulu Irjen Pol Supratman akan segera dinyatakan sembuh, jika hasil uji swab sekali lagi dinyatakan negatif corona. Ini setelah uji lab kedua terhadap swab mantan Kapolda tersebut dinyatakan negatif. Uji swab kedua tersebut merupakan evalusi.

“Dari hasil uji lab sampel swab evaluasi yang kita terima, termasuk yang itu (mantan Kapolda), Alhamdulillah hasilnya negatif. Claster Aparat hasinya negatif evaluasi pertama atau pengambilan Swab keduanya, kita berdoa semoga pada evaluasi kedua nanti akan negatif kembali,” kata Herwan Antoni, Kadis Kesehatan Provinsi Bengkulu dalam keterangan persnya, Minggu (17/5/2020).

Untuk diketahui, mantan Kapolda Bengkulu Irjen Pol Supratman sebelumnya dinyatakan positif corona.

Sementara itu, update kasus terkait Covid-19 di Provinsi Bengkulu yang dirilis Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bengkulu, terjadi penambahan sebanyak 9 kasus positif corona. Hal itu disampaikan oleh Jaduliwan, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bengkulu, dalam keterangan tertulisnya, Minggu (17/5/2020) sore.

Adapun 9 kasus positif corona tersebut, semuanya terjadi di Kota Bengkulu. Dengan demikian, jumlah kasus positif corona di Bengkulu sampai saat ini mencapai 65 kasus.

Berikut penambahan 9 kasus positif corona:

1. Kasus ke 57. Perempuan umur 42 tahun, tenaga kesehatan. Alamat di Kota Bengkulu. Merupakan orang tanpa gejala (OTG). Saat ini menjalani isolasi mandiri dan dalam kondisi baik.

2. Kasus ke-58. Perempuan umur 38 tahun. Petugas kesehatan. Di Kota Bengkulu. Kriteria OTG, saat ini dalam kondisi baik dan menjalani isolasi mandiri.

3. Kasus ke-59, perempuan umur 80 tahun. Alamat Kota Bengkulu. Tidak ada keluhan alias OTG, kondisi baik dan menjalani isolasi mandiri.

4. Kasus ke-60, perempuan umur 38 tahun alamat di Kota Bengkulu. Tidak ada keluhan alias OTG, kondisi baik dan menjalani isolasi mandiri.

5. Kasus ke-61, laki-laki umur 50 tahun alamat di Kota Bengkulu. Merupakan tenaga kesehatan, tidak ada keluhan alias OTG, kondisi baik dan menjalani isolasi mandiri.

6. Kasus ke-62, laki-laki umur 36 tahun alamat di Kota Bengkulu. Merupakan tenaga kesehatan, tidak ada keluhan alias OTG, kondisi baik dan menjalani isolasi mandiri.

7. Kasus ke-63, laki-laki umur 48 tahun alamat di Kota Bengkulu. Tidak ada keluhan alias OTG, kondisi baik dan menjalani isolasi mandiri.

8. Kasus ke-64, laki-laki umur 42 tahun. Merupakan tenaga kesehatan, tidak ada keluhan alias OTG, kondisi baik dan menjalani isolasi mandiri.

9. Kasus ke-65, perempuan umur 45 tahun alamat di Kota Bengkulu. Merupakan tenaga kesehatan, tidak ada keluhan alias OTG, kondisi baik dan menjalani isolasi mandiri.

Disampaikan Jaduliwan, untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) terjadi penambahan 4 orang, rinciannya 3 di Kota Bengkulu dan 1 di Rejang Lebong. Untuk kasus Pasien Dalam Pengawasan (PDP), terjadi penambahan sebanyak 3 orang,  rinciannya 2 di Kota Bengkulu dan 1 di Rejang Lebong. Jumlah PDP sampai hari tercatat 40 PDP, 11 sehat, 4 menjadi konfirmasi, 12 dalam proses pengawasan dan 13 meninggal dunia.

Sementara untuk sampel swab yang sudah dikirimkan sampai hari ini sebanyak 690 sampel. Dari jumlah itu, 218 masih dalam proses pemeriksaan.

Untuk rapid test, telah dilakukan kepada sebanyak 5.693 orang, dari jumlah itu, 5.597 dinyatakan unreaktif, 97 reaktif dan dikirim ke labkes sebanyak 77.