Kepahiang, Bengkulutoday.com - Tagana masuk sekolah berlangsung masif di berbagai sekolah di Provinsi Bengkulu, Selasa (14/1) dilaksanakan di SMAN 5 Kepahiang Kecamatan Bermani Ilir, bawasannya Taruna Siaga Bencana (Tagana) harus menjadi gerakan nasional. Bupati Kepahiang Dr Ir Hidayattulah Sjahid, MM IPU menyampaikan bahwa bencana alam telah banyak terjadi di sekitar kita.
Dengan adanya Tagana, ditegaskan Bupati agar anak memiliki kesadaran tanggap bencana. Kemudian keperdulian terhadap sesama yang terjadi pasca bencana misalnya.
"Oleh karena itu guna adanya acara Tagana ini untuk memberi kesadaran kepada peserta didik dan guru untuk menyikapi apabila terjadi bencana alam dan akan ada simulasi untuk menyikapi kejadian tersebut," sampai Bupati.
Disampaikan Bupati, masyarakat harus siap menghadapi bencana. Apalagi Kabupaten Kepahiang merupakan salah satu daerah yang rawan terhadap bencana gempa, banjir dan longsor. Bupati berharap, agar Tagana diberikan materi pengenalan bencana dan potensinya di Kabupaten Kepahiang.
"Tidak ada yang tahu kapan bencana datang, namun dengan pengetahuan mitigasi bencana diharapkan dapat membangun masyarakat tanggap bencana. Salah satu edukasinya melalui Tagana masuk sekolah ini," sampai Bupati.
(My)
