Sepekan Tutup, Perpusprov Evaluasi Koleksi dengan Stok Opname

Ruang baca perpustakaan

Bengkulutoday.com - Perpustakaan Provinsi Bengkulu kembali melaksanakan kegiatan berkala yang dilaksanakan setiap tahunnya yaitu Stock Opname yang diselenggarakan oleh Tim Pelaksana Stock Opname.

Pada pelaksanaannya, stok opname dilakukan guna pemeriksaan fisik terhadap buku yang tercatat milik perpustakaan, yang merupakan bentuk kegiatan untuk melakukan penghitungan ulang koleksi perpustakaan dan bertujuan untuk mengetahui jumlah riil atau nyata koleksi perpustakaan.

Atas kegiatan tersebut, beberapa hari ini Perpustakaan Provinsi Bengkulu sengaja ditutup sementara. Stock Opname koleksi buku di perpustakaan Provinsi Bengkulu sudah dilakukan sejak 30 September dan akan berakhir pada 11 Oktober 2019. Dengan diadakannya Stock Opname akan dapat diketahui jumlah koleksi, baik yang masih tersimpan, jumlah buku rusak dan perlu diperbaiki  ataupun yang sudah tidak diketahui fisiknya, biasanya buku mengalami kerusakan di sampul, dan akan kita catat untuk diperbaiki supaya Pemustaka pun nyaman saat membacanya.

Selanjutnya, perpustakaan Provinsi Bengkulu juga melaksanakan penambahan koleksi buku. Untuk memenuhi permintaan Pemustaka, pengelola perpustakaan Provinsi berupaya untuk membeli buku setiap bulannya berdasarkan permintaan yang di sampaikan Pemustaka walaupun judul dan eksemplarnya masih sangat terbatas. Dari beberapa koleksi, terbanyak berupa koleksi buku fiksi.

Tujuan dilakukan kegiatan Stock Opname adalah:

  1. Untuk mengetahui keadaan koleksi bahan pustaka yang ada diperpustakaan,
  2. Mengetahui jumlah buku (judul/eksmplar) koleksi bahan pustaka menurut golongan klasifikasi dengan tepat,
  3. Menyediakan jajaran katalog yang tersusun rapi yang menandakan kondisi koleksi bahan pustaka,
  4. Untuk mengetahui dengan tepat bahan pustaka yang tidak ada katalognya,
  5. Untuk mengetahui bahan pustaka yang dinyatakan hilang,
  6. Untuk mengetahui dengan tepat kondisi bahan pustaka, apakah dalam keadaan rusak atau tidak lengkap.

Disampaikan pihak perpustakaan, selama pelaksanaan Stock Opname, Perpustakaan tidak melayani peminjaman buku, “dan ini pasti ada rasa ketidaknyamanan Pemustaka agak sedikit terganggu dikarenakan pada saat ada kegiatan Stock Opname semua layanan Perpustakaan dihentikan, mulai dari layanan Pembuatan Kartu Anggota, Pelayanan Baca di tempat dan Pelayan pinjam Buku, yang dibuka hanya pelayanan pengembalian buku’’ terang pihak perpusprov.

Kegiatan Stock Opname ini memerlukan biaya yang dianggarkan secara khusus dan  dilaksanakan secara berkala. Hal ini dikarenakan kegiatan Stock Opname merupakan rangkaian yang berkaitan dengan keadaan koleksi perpustakaan yang merupakan citra perpustakaan.

“Jangan sampai koleksi perpustakaan tidak bermanfaat bagi Pemustakanya. Karena dalam pelayanan perpustakaan yang diutamakan adalah dengan menyediakan informasi yang sesuai dengan keinginan Pemustaka,” pungkas pihak perpusprov.