PMI Kaur Adakan Simulasi Tanggap Bencana dan Krisis Kesehatan

Simulasi tanggap bencana PMI Kaur

Bengkulutoday.com - Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Kaur mengadakan acara inti simulasi bencana dan krisis kesehatan, Jumat (04/10/19), di Lapangan Sekunyit. Tujuan simulasi ini untuk mengajarkan kepada masyarakat tanggap bencana gempa dan tsunami dan penanganan kesehatan pasca bencana.

Kegiatan simulasi tersebut memberikan penguatan kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, kepedulian terhadap lingkungan dan keterampilan dalam menghadapi bencana secara menyeluruh. Juga penanganan bencana dapat ditangani secara cepat, tepat dan dapat meminimalisir kerugian yang ditimbulkan oleh bencana.

Kegiatan ini dihadiri oleh masyarakat Desa Sekunyit, Kepala Desa Sekunyit, Instansi Kepolisian, TNI, Dinas Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial dan Dinas PU, serta para pelajar. 

Kegiatan sudah dilaksanakan selama tiga hari dengan 3 tempat yang berbeda yaitu di Desa Pengubaian Kecamatan Kaur Selatan, Desa Tanjung Baru Kecamatan Maje dan Desa Wayhawang Kec Maje. 

Simulasi ini diinisiasi dan dipimpin oleh PMI Provinsi Bengkulu Kepala Divisi Penaggulangan Bencana Vice Elesse.

"Saya mewakili PMI Provinsi Bengkulu. Program inti ini dilaksanakan di Desa Sekunyit dengan latarbelakang banyaknya masyarakat yang belum tahu bagaimana cara menaggapi bencana," ucap Vice.

Selanjutnya, ia mengucapkan terimakasih kepada dinas-dinas yang sudah membantu kegiatan ini dan atas apresiasi yang berikan masyarakat juga antusiasnya dalam mengikuti simulasi ini.

"Kami berterimakasih kepada masyarakat Desa Sekunyit mau bekerja-sama dalam melancarkan kegiatan simulasi ini, semoga masyarakat lebih paham bagaimana cara menghadapi situasi bencana pertama kali," pungkas Vice.

Masyarakat Kabupaten Kaur turut berterimakasih dan apresiatif dengan adanya program ini, di mana mereka jadi tahu bagaimana cara menghadapi bencana  (fad)