Bengkulutoday.com - Siapa sangka Bengkulu punya bibit unggul dalam bidang Olahraga Tinju. Sindy Marsela, Petinju terbaik Provinsi Bengkulu kelahiran Rejang Lebong, yang masih berstatus pelajar SMA ini, masuk ke Semifinal Kejurnas Tinju Elite di Bandar Lampung.
Sebelumnya, dia mendapat gelar Petinju terbaik saat mengalahkan Petinju Papua Barat dipartai final, Selasa 17 Juli 2018 lalu.
Gelar ini diraihnya berkat usaha & tekad yg kuat hingga mempersembahkan medali emas untuk Propinsi Bengkulu.
Kali ini, ia kembali membawa Bengkulu ke partai Semifinal Kejurnas Elite Lampung. Saat dikonfirmasi melalui akun facebooknya, benar bahwa Sindy Marsela mewakili Bengkulu dengan bertanding di kategori 48 kg putri. Meski tak banyak media yang tahu tentang sepak terjangnya, dirinya berharap masyarakat Bengkulu akan terus mendukungnya.
"Terimakasih dari semua pihak yang sudah mendukung saya sampai kepada tahap ini. Semoga kedepan saya akan membawa harum nama ibukota," ujarnya.
Sebagai pelajaran, apapun yg kamu inginkan, jika didasari dengan niat yang tulus, tekad yang kuat, disiplin dan semangat yg tinggi, pasti akan dapat kamu raih.
Kejurnas Tinju Elite Amatir 2018 ini akan memperebutkan 3 piala bergengsi, yakni, Piala Gubernur, Piala Kapolda dan Piala Danrem.
Saat ini, Kejurnas Elite Men’s dan Women’s memasuki babak semifinal dan telah menyelesaikan 89 partai masih didominasi petinju-petinju muka lama alias senior-senior di atas 25 tahun di hampir semua kelas.
Ini membuktikan regenerasi petinju di sebagian daerah tidak maksimal, bahkan tidak berjalan. Sehingga mereka hanya memaksimalkan petinju-petinju senior-senior yang ada untuk ditampilkan. Apalagi menjelang Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua 2020. Petinju siapa pun yang bisa menempati kelas tersebut terpaksa ditampilkan tanpa memikirkan lebih jauh kemampuan kualitasnya, mentalitas, kedisiplinan, fisik, bahkan usianya. (Br)
