Peran Kerjasama Ekonomi Antar Negara pada Perdagangan Internasional

Ilustrasi

Oleh: Joice Laurenshia Fakultas Hukum Universitas Bengkulu

Bengkulutoday.com - Kerja sama dalam bidang ekonomi yang dilakukan oleh suatu negara dengan negara lain yang saling menguntungkan. Kerja sama ini dapat melibatkan dua negara saja maupun lebih. Kerjasama ekonomi internasional ini memiliki dampak yang sangat penting bagi kemajuan negara. Dengan saling bekerjasama, berorganisasi antar negara dapat menciptakan iklim kerjasama ekonomi antar negara, dengan begitu dapat mempercepat pertumbuhan dan kestabilan ekonomi negara tersebut. Manfaat kerjasama ekonomi internasional tidak hanya sebatas itu saja, ternyata ada manfaat lainnya antara lain :


1. Meningkatkan Pendapatan Negara
TKI (Tenaga Kerja Indonesia) menjadi salah satu contoh manfaat kerjasama ekonomi antar negara. TKI yang bekerja di luar negeri akan mendapatkan gaji dengan mata uang di negara tersebut, ketika mereka mengalihkan dana asing tersebut ke Indonesia, terjadi transaksi pembelian rupiah dan inilah yang memberikan pemasukan pada negara.

Selain TKI, kegiatan ekspor juga peran penting, Indonesia negara yang kaya akan hasil buminya menjadi negara pemasok sumber-sumber bahan baku bagi negara-negara yang memiliki keterbatasan alam sumber daya alam, seperti Amerika dan China. Kedua contoh tersebut berperan penting dalam meningkatkan pendapatan negara dalam bentuk devisa.


2. Menjaga Kestabilan Harga dalam Negera
Terbentuknya harga di pasar yaitu yang berkaitan dengan jumlah permintaan dan penawaran. Jika produksi lebih sedikit dari permintaan tentu akan terjadi kenaikan harga. Untuk mengatasi hal ini, perlu adanya penyeimbang antara permintaan dan keterbatasan produk yaitu dengan memperbanyak jumlah produksi tentunya dengan solusi terbaik adalah dengan menambah kuota impor yang disesuaikan dengan permintaan masyarakat. Karena itu Indonesia pernah melakukan impor daging sapi, beras, garam. Tujuannya adalah untuk memenuhi permintaan dalam negeri, ketersediaan barang akan menjaga harga relatif stabil dan murah.


3. Memperluas Ketersedian Lapangan Kerja
Cotohnya pengusaha asing berinvestasi di Indonesia, maka mulailah mereka mendirikan pabrik-pabrik industri, pasti mereka membutuhkan tenaga lokal untuk memperkecil pengeluaran perusahaan. Peluang inilah yang akan membuka banyaknya ketersediaan lapangan kerja seiring bertambahnya investor yang masuk ke Indonesia.


4. Mempercepat Pembangunan Nasional
Salah satu langkah yang digunakan Indonesia untuk mempercepat pembangunan nasional adalah dengan meminjam dana dari Bank Dunia. Dengan pinjaman tersebut Indonesia dapat membuka banyak pelabuhan baru, bandara baru, dan tol laut antar pulau. Hal ini ditujukan untuk mempercepat proses distribusi dan mempermudah jangkauan, sehingga semua masyarakat bisa merasakan pemerataan pembangunan nasional.


5. Alih Teknologi
Perhatikan dunia saat ini, semua berkembang dengan begitu cepat. Semua itu hanya bisa dicapai dengan bantuan teknologi. Dengan masuknya teknologi ke negara kita, maka kesempatan bagi kita untuk mempelajari dan menguasai teknologi tersebut, terlebih jika kita bisa mengembangkan lebih jauh dan menciptakan yang lebih canggih lagi. Kondisi ini akan menciptakan para ahli di bidang teknologi.


Bentuk perdagangan internasional terbagi menjadi tiga, yaitu:
•    Perdagangan bilateral, perdagangan antara negara.
•    Perdagangan regional, perdagangan yang dilakukan oleh beberapa negara dalam satu kawasan. Misalnya,               ASEAN.
•    Perdagangan multilateral, perdagangan antar negara yang tidak dibatasi suatu kawasan.


Ada beberapa pendorong perdagangan internasional dapat dilakukan, yaitu:
1. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
2. Kebebasan ekonomi
3. Perbedaan kekayaan sumber daya alam