Pengamat Sarankan Rohidin Tidak Maju Pilgub, ini Alasannya

Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah

Bengkulutoday.com - Pengamat politik Bengkulu, Lamhir Syam Sinaga M.Si menyarankan Gubernur Bengkulu Rohidin tidak maju di kontestasi pilkada gubernur tahun 2020 ini. Hal itu disampaikan Lamhir mengingat dari hasil survei tiga lembaga survei yang dirilis dalam sepekan ini, popularitas dan elektabilitas Rohidin tidak menduduki diperingkat pertama. Padahal menurut Lamhir, seharusnya sosok petahana secara popularitas harus diperingkat pertama. 

"Melihat hasil survei tiga lembaga itu, seharusnya Rohidin menduduki peringkat pertama dalam hal popularitas dan elektabilitas, karena petahana punya semua sumber daya untuk dikerahkan meraih  popularitas dan elektabilitas tersebut," demikian disampaikan Lamhir, yang juga mantan dosen Fisipol Unib ini saat diwawancarai terkait hasil survei, Selasa (28/7/2020).

Masih menurut Lamhir, jika ada sesama figur dari daerah Selatan yang hendak maju juga dan nilai surveinya unggul atas Rohidin, Lamhir menyarankan sebagai sesama saudara untuk tidak saling mendahului. 

"Saya melihat mereka yang unggul atas Rohidin masih saudara, jadi saya menyarankan agar Rohidin tidak maju sehingga dukungan dapat menyatu, ini efektif untuk menghemat energi politik ketimbang harus bersaing dalam pertarungan politik pilkada, meminjam istilah orang Jakarta, sesama bus kota jangan saling ngebut, kasihan penumpang nanti bisa kecelakaan," ujar Lamhir lagi.

Untuk diketahui, dari rilis hasil survei Tiga Roda Konsultan pada Senin 20 Juli 2020, untuk popularitas, Rohidin Mersyah berada diperingkat 79,9 persen. Angka itu dibawah Agusrin yang menduduki peringkat pertama dengan angka 85,8 persen, dan peringkat ketiga oleh Helmi Hasan diangka 73,8 persen.

Sementara hasil survei dari Fixpoll, Rohidin Mersyah juga berada diperingkat kedua dengan angka 83,3 persen dan Agusrin diangka 89,2 persen dengan peringkat pertama. Untuk peringkat ketiga diduduki Helmi Hasan diangka 75,7 persen.

Selain itu dari hasil survei Diaspora Research Strategy, lagi-lagi Rohidin Mersyah harus puas diperingkat kedua untuk tingkat kesukaan yakni diangka 70,0 persen. Peringkat pertama diraih Agusrin M Najamudin diangka 79,6 persen dan peringkat ketiga oleh Helmi Hasan diangka 71,9 persen.