Menteri dari PKB Jadi Caleg Dituntut Mundur, Ini Kata PKB

Herliardo, Ketua DPW PKB Bengkulu
Herliardo, Ketua DPW PKB Bengkulu

Bengkulutoday.com - Ketua DPW PKB Bengkulu Herliardo mengatakan Mendes PDTT Eko Putro Sanjoyo memang belum cuti dan tidak mundur dari jabatan menteri setelah ditetapkan sebagai Bacaleg dari PKB untuk DPR RI dapil Bengkulu. Karena, kata Herliardo, menteri nantinya akan cuti setelah masuk masa kampanye. Hal itu sesuai dengan arahan dari Presiden RI Joko Widodo terkait menteri yang menjadi caleg di pemilu 2019. 

Jokowi sendiri tidak khawatir adanya menteri yang menjadi caleg akan mengganggu kinerja pemerintahan. 

Herliardo menambahkan terkait menteri Eko Putro Sandjojo yang sering berkunjung ke Bengkulu adalah murni agenda kementerian dan semua dipertanggungjawabkan secara birokrasi bukan secara politik. Soal menteri adalah kader dan pengurus partai hal tersebut jelas tidak ada aturan yang melarang menteri menjadi caleg. "Menteri tidak pernah meminta dukungan kepada para kepala desa dan daerah yang dikunjunginya untuk memilih PKB, jadi kunjungan menteri ke Bengkulu jangan dipolitisir," kata Herliardo, Minggu (2/9/2018).

Herliardo juga memberikan klarifikasi saat menteri melakukan pelantikan pejabat eselon I di Desa Giri Kencana Kecamatan Ketahun Kabupaten Bengkulu Utara pada Agustus 2018 lalu. Soal anggaran berapa yang dikeluarkan kementerian, itu sepenuhnya urusan birokrasi dan bukan urusan politik. "Sudah ada pihak berwenang yang mengurusi dan mengawasi kinerja dan anggaran kementerian, itu urusan Irjen dan BPK RI, bukan urusan politik, selagi semua bisa dipertanggungjawabkan maka tidak ada masalah, lagian kalau tujuan menteri melantik pejabat langsung di daerah tarnsmigrasi karena kebetulan pejabat itu yang membidangi urusan pedesaan dan transmigrasi, diharapkan dengan dilantik didaerah transmigrasi dirjen akan paham situasi dilapangan secara langsung, itu bagus dan layak ditiru," tambahnya.

Herliardo mengharapkan apa yang dilakukan oleh Mendes PDTT di Bengkulu adalah untuk kemajuan Bengkulu. Dengan seringnya menteri hadir di Bengkulu maka akan membuat aspirasi di pedesaan mudah disampaikan dan direspon langsung oleh menteri. "Seharusnya ambil sisi positif bagi pembangunan di Bengkulu, bagaimanapun Bengkulu masih membutuhkan alokasi anggaran dari pusat untuk pembangunan di segala bidang, soal agenda politik itu ada ranah dan domainnya, urusan yang berbeda, menteri tidak pernah mencampur adukkan urusan politik dengan kinerja kementeriannya, masyarakat juga sudah cerdas membedakan mana urusan pemerintahan dan urusan politik, saat ini menteri belum bicara soal politik, dia masih hadir di Bengkulu sebagai menteri bukan caleg PKB," ujar Herliardo.

Sebelumnya, muncul desakan agar Mendes PDTT Eko Putro Sandjojo mundur dari menteri karena menjadi bacaleg PKB untuk DPR RI dapil Bengkulu. Desakan mundur itu muncul dari caleg Partai Demokrat yang menilai kehadiran menteri di Bengkulu dalam menimbulkan politisasi birokrasi dengan berbagai agenda kementerian di Bengkulu . [Br]

NID Old
5746