Menko PMK RI Puji Ide dan Gaya Lobi Cagub Rohidin Mersyah

Rohidin Mersyah

Bengkulutoday.com - Sosok Rohidin Mersyah saat aktif menjabat Gubernur Bengkulu sebelum menjalani masa cuti mendapatkan apresiasi dari berbagai kalangan berkat cemerlangnya gebrakan dirinya dalam mengkoneksikan program bersifat strategis nasional, regional hingga lokal dalam konteks pembangunan.


Pujian ini dilontarkan beberapa pejabat pemerintah pusat dan Kementerian RI, salah satunya dari Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (Menko PMK RI) Muhadjir Effendy saat terima audiensi Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah beserta rombongan di ruang rapat Kemenko PMK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Rabu (22/01) lalu.


Muhadjir mengatakan, kinerja Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah patut diacungi jempol karena di era kepemimpinannya, pembangunan Bengkulu diketahui melaju pesat. Seperti pengembangan pembangunan Bandara Fatmawati Soekarno, termasuk mengangkat kembali historikal sejarah Ibu Negara Pertama RI Fatmawati Soekarno sebagai pencetus dan penjahit pertama Sang Saka Merah Putih.


Hal ini lanjut Muhadjir, juga dengan memadukan pembangunan Monumen Pahlawan Nasional Ibu Agung Fatmawati Soekarno, peresmian Perubahan IAIN Bengkulu menjadi UIN Fatmawati Soekarno dan pengembalian lokasi awal kediaman Ibu Fatmawati di Jalan MT Haryono Simpang 5 Kota Bengkulu.


Disamping itu menurut Menko Muhadjir, hal ini juga tidak terlepas dari kepiawaian dan “Gaya Lobi” Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah ke Pemerintah Pusat, sehingga bersedia memenuhi hampir sebagian besar permintaan yang telah disampaikan selama ini, termasuk perjuangan dalam realisasi pembangunan PLTU Teluk Sepang dan Jalan Tol Bengkulu – Lubuk Linggau.


“Saya akui Gubernur Bengkulu hebat dan sakti, banyak ide yang disampaikan Rohidin terhadap pembangunan Bengkulu dan sebagian yang diusulkan ke pusat telah terealisasi,” ungkap Menko PMK RI Muhadjir Effendy.
Pujian terhadap Rohidin bukan tanpa alasan, dalam kurun dua tahun menjabat Gubernur Bengkulu semenjak dilantik 10 Desember 2018 Rohidin menunjukkan eksistensinya dengan menyentuh berbagai sektor diantaranya :
Infrastruktur :


– Menormalisasi 1.157,24 Km dari 1.562,67 km atau dengan presentase 80% Jalan wewenang Pemerintah Provinsi Bengkulu. Tersisa 405,43 km dengan presentase 20% yang telah masuk dalam alokasi anggaran namun tertunda refocusing anggaran Penanganan Covid-19.
– Mampu meyakinkan Menhub RI dengan buah manis Penormalisasian Pelabuhan Kahyapu Enggano yang dilanjutkan pembangunan 2021 karena sempat tertunda refocusing anggaran penanganan Covid-19.
– Mampu menyakinkan Menteri PUPR RI dan mendapatkan bantuan untuk pengembangan wisata pantai panjang yang sebagian telah rampung contoh spot tongkrongan pasir putih.
– Menormalisasi/memperindah wajah ikon perkotaan Bengkulu seperti Masjid Baitul Izzah, Balai Buntar, Taman Budaya, Taman Merdeka Depan Rumdin Gubernur, hingga sarana wisata Pantai Panjang.
Kelembagaan :
– Meningkatnya kelembagaan Polda Bengkulu dari Tipe A ke Tipe B dengan Kapolda dijabat Irjen Pol
– Meningkatnya kelembagaan Makorem 041 Gamas dari Tipe B ke Tipe A yang Komandan Korem (Danrem) dijabat Brigjen
– Bandara Fatmawati Soekarno yang menjadi Bandara Internasional yang membuka banyak penerbangan hingga perintisan penerbangan ke luar negeri
– IAIN Bengkulu yang resmi bertransformasi ke UIN
Perikanan :
– Kemudahan pengurusan perizinan bagi nelayan
– Launching Kartu Tanda Pengenal bagi Nelayan untuk izin menangkap Benih Bening Lobster
– Pembagian Alat Tangkap dan Penunjang secara Gratis dan disesuaikan kebutuhan
Komoditi :
Mengembangkan Kawasan Ekonomi Khusus di Pulau Baai yang didukung Pembangkit Tenaga Listrik Mumpuni, diantaranya mencakup beberapa sektor yang kini dalam tahap pengerjaan :
– Pabrik Pengepakan Pupuk Bersubsidi dan Non Subsidi
– Terminal Curah Cair untuk CPO/Sawit
– Terminal Curah Kering untuk Kopi
– Pabrik Pengolahan Biji Kornel Sawit.
Sumber Daya Manusia :
– Sinergis Program Permagangan ke Jepang dan Jerman yang difokuskan untuk Pemuda-pemudi sebagai garda penggerak ekonomi Desa
– Pembagian Keterwakilan Jabatan Esselon untuk di jajaran Pemerintah Provinsi Bengkulu untuk 9 Kabupaten/1 Kota
– Kepastian Honor GTT/PTT jajaran Pemprov yang di-SK-kan oleh Gubernur
– Mendukung perkembangan berbagai kampus berbagai jenis pendidikan di Bengkulu mulai dari infrastruktur hingga pengembangan kelembagaan.