Learn From Home, Kendala Anak dan Inovasi Ruangguru

Fitria Andriani

Bengkulutoday.com - Situasi pandemi virus Corona (Covid-19) saat ini mengharuskan beberapa pekerjaan dan belajar harus dilakukan secara daring. Istilah learn from home atau belajar di rumah kemudian jadi sebuah inovasi perlawanan terhadap Covid-19 untuk terus tetap melangsungkan proses pendidikan.

Namun dari beberapa hal yang diuntungkan dengan adanya learn from home atau LFH yakni kendala yang dialami anak adalah adaptasi digital dan situasi darurat sinyal.

Seperti yang diungkap Guru Sekolah Dasar Negeri (SDN) 06 Kota Bengkulu, Fitria Andriani, beberapa anak dan orang tuanya justru mengalami kesulitan saat mencoba membuat dan mengumpulkan tugas sekolah.

"Memang tidak ada komunikasi langsung seperti halnya pelajar sekolah menengah maupun sekolah tinggi. Tapi dari beberapa orangtua terkendala dengan pemahaman dan sinyal saat mengirim tugas," katanya, Kamis (22/04/2020), di Bengkulu.

Ia menambahkan, belajar di rumah kurang kondusif, apalagi untuk anak-anak yang orang tuanya tidak punya handphone (Hp) android.

"Tidak semua orangtua murid punya hp. Yang orang tuanya ngga ngerti android juga ada. Jadi anak-anak itu banyak ketinggalan pelajaran. Belum lagi Banyak orang tuanya yang cuek. Mau jelaskan ke anak murid susah. Apalagi yang di desa-desa susah sinyal," jelasnya.

Di beberapa tempat di Bengkulu juga ditemui, kondisi sinyal hp yang sulit mengharuskan beberapa pekerjaan dan belajar di rumah dilakukan dengan terpaksa. 

Inovasi Ruangguru

Ruangguru adalah sebuah perusahaan startup teknologi asal Indonesia yang berfokus pada pendidikan. Ruangguru menawarkan platform pembelajaran berbasis kurikulum sekolah melalui video tutorial interaktif oleh guru dan animasi di aplikasi ponsel. 

Sebagai anak muda yang milenial, Adamas Belva Syah Devara dan Muhammad Iman Usman telah mendirikan sebuah terobosan digital pada April 2017 dan telah memiliki 15 juta pengguna hingga Tahun 2019.

Kehadiran Ruangguru yang terencana memang membuat beberapa kajian kontekstual tak terbantahkan. Adamas seolah mengerti kemana arah dunia pendidikan ini bekerja secara efektif ke depannya. 

Solusi terlengkap dalam satu aplikasi yang telah dipercaya oleh lebih dari 15.000.000 pelajar dan lebih dari 300.000 guru di Indonesia menjadikan Ruangguru salah satu inovasi belajar pada masa depan. 

Dengan kehadiran Ruangguru yang menyediakan layanan Video belajar beranimasi, Latihan soal dan pembahasan dan Live Teaching membuat aplikasi ini jauh lebih banyak diminati.

Pada dunia kesehatan juga sudah mulai berinovasi dengan hadirnya Alodokter, konsultasi percakapan via Website dan langganan email yang membuat konsultasi keluhan dilakukan dengan efisiensi waktu dan jadi lebih mudah dijangkau.

Jadi, siapkah Indonesia bertransformasi dalam dunia digital untuk mencerdaskan anak bangsa?

Pewarta : Bisri Mustofa