Bengkulu, Bengkulutoday.com - Dalam rangka launching terbentuknya komunitas musik blues di Kota Bengkulu, Bengkulu Blues Society adakan free jamming bersama musisi-musisi dan para pecinta blues di tobowoodworkcoffee di Jalan Museum No. 56 Tanah Patah Bengkulu pada, Minggu (25/9/2021) lalu.
Komunitas ini, diinisiasi oleh beberapa pemuda pecinta musik di kota Bengkulu dengan maksud untuk menyatukan kembali para pemusik-pemusik yang ada di Bengkulu untuk lebih dekat dan dapat berinteraksi dengan tanpa sekat.
"Kami ingin menjaring seluruh kalangan untuk bergabung dan berbagi bersama tentang hal-hal yang berkaitan dengan musik. Boleh itu blues ataupun jenis musik lainnya," ujar Alfon dalam pembukaan acara launching Bengkulu Blues Society ini.
Ratusan pecinta blues turut hadir meramaikan acara lauching komunitas. Acara ini menampilkan beberapa musisi-musisi senior di Kota Bengkulu seperti Kiki Rantisi dan kawan-kawan musisi lainnya.
Grup Band W70 juga turut tampil dalam memeriahkan launching BBS ini.
"Bang Hasbi (pemilik tobo woodwork coffee) harus tanggung jawab bang karena anak-anak ini sudah terlanjur senang dapat wadah untuk jamming," ujar Meki anggota grup band why70 saat dialog mengenai pandangan musisi terhadap komunitas.
Meki juga mengingatkan meski dalam kondisi pandemi, seluruh pihak yang terkait dalam acara ini, agar dapat mematuhi prokes seperti anjuran pemerintah untuk mencegah penyebaran Covid-19.
"Intinya kami senang hari ini kami ada tempat untuk mengekspresikan musik kami. Karena selama ini tidak banyak orang antusias dengan jenis musik yang kami minati ini" ungkap Telik -salah satu gitaris blues yang ikut mengisi acara- bangga.
Untuk teman-teman yang berminat untuk ikut dalam komunitas ini juga dapat mengisi form berikut:
https://forms.gle/KRTxa6LtKxmVw6hcA
"Teman-teman dan abang-abang yang belum mengisi, harap mengisi form dulu ya 🙌🙌" tutup Pengurus BBS. (bks)
