Kader Ansor Asal Bengkulu Bertemu Ketua Mufti dan Wagub Penang Malaysia, Perkenalkan Nahdlatul Ulama Melalui Jalur Pendidikan

Bersama Timbalan Ketua Menteri (Wakil Gubernur) Negeri Penang Malaysia

Bengkulutoday.com - Kader Ansor di Malaysia asal Bengkulu, yaitu M Arif Rahman Hakim berkesempatan bersilaturrahmi dengan Ketua Jabatan Mufti Negeri Kerajaan Penang Dato’ Sri Dr Haji Wan Salim bin Wan Mohd Nor dan juga Timbalan Ketua Menteri 1 Dato ‘Ir Hj Ahmad Zakiyuddin bin Abdul Rahman diruang kerja masing- masing yaitu di Kompleks Tun Abdul Razak, George Town, Penang, Malaysia pada Kamis (15/08/2019).

Pada kesempatan itu, Arif datang bersama rombongan yang terdiri dari 3 orang pengurus persatuan Masyarakat Indonesia (Permai) Utara Malaysia, pengurus Angkatan Belia Islam Muda (ABIM), dosen yang Fakultas Agama Islam Unisma Yoyok Amirudin dan 27 orang mahasiswa Universitas Islam Malang (Unisma).

Pada kunjungannya itu, Arif yang juga menjabat sebagai ketua bidang pendidikan Permai Utara Malaysia bersama rombongan diterima langsung oleh Timbalan Ketua Menteri I Penang dan berkesempatan berdiskusi selama 2 jam.

Beberapa topik yang dibahas dalam pertemuan itu antara lain tentang program kerjasama pendidikan Keislaman antara Unisma yang merupakan kampus Nahdlatul Ulama terbesar di Indonesia dengan ABIM yang telah dijalani selama 2 minggu di sekolah-sekolah agama Islam di Penang dan Kedah, serta kegiatan- kegiatan Nahdlatul Ulama di Malaysia termasuk di negeri Penang.

Arif juga sempat bercerita tentang perjuangannya bersama teman- teman Permai dalam menjalankan program English Academy Bengkulu Malaysia sejak akhir tahun 2017 yang merupakan sebuah pelatihan kursus bahasa Inggris, yang diperuntukkan bagi pekerja- pekerja asal Indonesia untuk meningkatkan soft skill mereka dibidang penguasaan bahasa asing.

Arif menambahkan bahwa program- program tersebut juga sebagai komitmen mereka dalam mendukung kerajaan negeri Penang Malaysia dalam menciptakan SDM yang berkualitas.

Dalam sambutannya, Dato’ Ir Hj Ahmad Zakiyuddin mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi dan dilaksanakan oleh para kader muda NU. Dia berharap agar kerjasama dapat kembali dilaksanakan dikesempatan selanjutnya demi mempererat silaturrahmi antar dua Negara serumpun.

Dato’ Ahmad Zakiyuddin juga mengutarakan keinginannya untuk mengunjungi Provinsi Bengkulu jika ada kesempatan. Kegiatan pertemuan ini ditutup oleh pemberian cindera mata dan jamuan makan siang yang  disediakan oleh kantor kerajaan negeri penang.

Kunjungan silaturahmi selanjutnya berlanjut di ruang jabatan mufti negeri kerajaan Penang. Pada kesempatan itu, rombongan juga disambut langsung oleh ketua jabatan Mufti Dato' Sri Dr Haji Wan Salim bin Wan Mohd Nor beserta beberapa kepala bagian bidang jabatan mufti.

Selain bersilaturrahmi, Arif beserta rombongan juga memperkenalkan kegiatan- kegiatan sosial keagamaan yang telah dilakukan oleh para Nahdiyyin di Negeri Penang dan sekitarnya. Dalam pertemuan itu, Ketua Mufti Penang juga membuka sesi tanya jawab kepada para kader muda NU yang hadir terkait persoalan- persoalan yang seringkali dihadapi oleh jabatan Mufti kerajaan Negeri Penang and juga mengenai pengaplikasian ajaran Ahlusunnah Wal Jama’ah bagi warga muslim di Malaysia.

Perlu diketahui bahwa Jabatan Mufti Kerajaan Negeri Penang adalah suatu lembaga resmi yang terafiliasi oleh kerajaan yang bertugas untuk memberikan fatwa- fatwa terkait persoalan Keislaman. Selain itu jabatan mufti juga mempunyai tanggung jawab dalam menentukan waktu Bulan Ramadan serta urusan- urusan Keislaman lainnya. Sehingga Arif juga sempat menyinggung peluang IAIN Bengkulu di Indonesia agar dapat bekerjasama dalam hal penelitian dan praktek kerja lapangan di jabatan mufti kerajaan negeri Penang yang disambut baik baik oleh ketua jabatan mufti.

(**)