Jelang Idul Fitri, ini Imbauan Kapolres

Kapolres Bengkulu Utara AKBP Ariefaldi Warga Negara

Bengkulu Utara, Bengkulutoday.com - Kapolres Bengkulu Utara AKBP Ariefaldi Warga Negara mengimbau kepada masyarakat agar berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan menjelang Idul Fitri 1440 Hijriah. Imbauan disampaikan bagi warga yang hendak melakukan aktivitas mudik agar jangan lupa melakukan pengecekan kunci rumah, jendela dan mengamankan barang-barang berharga. Hal itu penting sebagai upaya mencegah tindak kejahatan.

"Periksa dulu kondisi rumah sebelum mudik lebaran, cek dengan benar kunci pintu, jendela, juga saluran listrik," kata Kapolres, Jumat (24/5/2019).

Selain itu, Kapolres juga mewanti-wanti masyarakat yang hendak mudik agar terlebih dahulu mengecek kondisi kendaraan mereka. "Cek mesin,rem, sein, lampu dan juga dokumen kendaraan seperti STNK, SIM juga KTP, jangan sampai tertinggal dan pastikan mesin dalam kondisi sehat, sehingga dalam perjalanan tidak ada kendala," imbuhnya.

Hal senada disampaikan oleh Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Supratman melalui Kabid Humas AKBP Sudarno. Disampaikannya, sebelum arus mudik berlangsung, masyarakat harus mempersiapkan segala sesuatunya secara matang. Selain seperti imbauan Kapolres diatas, Sudarno juga mengingatkan masyarakat untuk menyimpan nomor-nomor penting dan darurat, sehingga apabila terjadi insiden di perjalanan dapat menginformasikan atau meminta bantuan kepada pihak berwenang.

"Nomor rumah sakit, pemadam kebakaran, layanan darurat harus disimpan, juga jangan lupa mengisi pulsa nomor handphone, membawa jas hujan bagi yang berkendaraan roda dua, semuanya harus direncanakan secara matang agar mudik berjalan aman dan lancar," ujar Sudarno.

Sudarno juga menyampaikan, dalam menciptakan mudik aman dan nyaman, Kepolisian Daerah Bengkulu dan jajaran telah membuka sejumlah posko layanan dan pengamanan pada sejumlah titik lokasi. Petugas juga menyiapkan posko siaga bencana yang terintegrasi dengan instansi terkait.

"Misalnya kelelahan dan mengantuk maka jangan memaksa melanjutkan perjalanan, istirahat di tempat terdekat atau di posko Polisi. Polda juga menyiapkan posko siaga bencana, nanti seandainya ada bencana alam seperti longsor, maka Polisi akan berkoordinasi dengan instansi pemerintah untuk secepatnya menanganinya," jelas Sudarno.

(am)