SMKN 2 Rejang Lebong Lepas 84 Siswa Ikuti PKL, Kepala Sekolah Tekankan Pentingnya Soft Skill dan 3S

Kepala SMKN 2 Rejang Lebong Lepas 84 Siswa untuk PKL pada Senin (02/06/2025). (Bengkulutoday.com/Hendra)

Rejang Lebong, Bengkulutoday.com – SMK Negeri 2 Rejang Lebong resmi melepas 84 siswa untuk mengikuti Program Praktik Kerja Lapangan (PKL) yang akan berlangsung selama enam bulan, mulai 2 Juni hingga 2 Desember 2025. 

Kegiatan ini menjadi agenda rutin sekolah untuk mempersiapkan siswa menghadapi dunia kerja secara nyata.

Kepala SMKN 2 Rejang Lebong, Agustinus Dani, DS, S.Pd., M.Pd., menyampaikan bahwa para siswa yang dilepas tersebar di berbagai wilayah, baik di dalam Kabupaten Rejang Lebong maupun ke beberapa daerah di luar kabupaten yang masih berada di Provinsi Bengkulu.

“Untuk jumlah siswa yang kita lepas pada hari ini sejumlah 84, tersebar ke dalam kabupaten, dan ada juga yang ke provinsi,” ujar Agustinus saat ditemui pada Senin (02/06/2025).

PKL ini menjadi momen penting bagi siswa untuk mengaplikasikan ilmu dan keterampilan yang mereka pelajari selama kurang lebih dua tahun di sekolah.

Selain kemampuan teknis, Agustinus juga menekankan pentingnya pengembangan soft skill selama magang.

“Selamat berjuang di dunia nyata kepada para siswa. Selamat mengaplikasikan apa yang diterima kurang lebih dua tahun di tempat kerja,” katanya memberi semangat.

Lebih lanjut, Agustinus mengingatkan para siswa untuk selalu menerapkan prinsip 3S: senyum, sapa, dan salam. Menurutnya, hal ini merupakan sikap dasar pelayanan yang wajib dimiliki setiap lulusan SMKN 2 Rejang Lebong.

“Dengan kita berani senyum, salam, sapa, di situ kita sudah menunjukkan poin plus, bahwa kita siap melayani masyarakat untuk dibantu,” tambahnya.

Berbagai instansi dan perusahaan turut menjadi mitra PKL tahun ini, seperti Hotel Mercure Bengkulu, Grage Hotel, Golden Rich Hotel, sejumlah perbankan, serta instansi pemerintahan seperti BKSDM, Pegadaian, dan Telkom.

Agustinus berharap pengalaman selama PKL bisa menjadi inspirasi dan bukti nyata hasil pendidikan di SMKN 2 Rejang Lebong.

“Kalau siswa bisa menerapkan itu minimal, soft skill yang ada pada diri mereka bisa memberikan inspirasi kepada masyarakat bahwa inilah hasil dari didikan para guru,” tuturnya.

Melalui program PKL ini, Agustinus menegaskan komitmennya untuk membekali siswa tidak hanya dari segi teknis, tetapi juga etika dan sikap profesional di dunia kerja. (Hendra)