Sempat Mandek, Proyek Jembatan Rp 14 Miliar Dilanjutkan

Pembangunan jembatan sempat mandek beberapa waktu lalu

Bengkulutoday.com– Sempat berhenti selama lebih kurang 1 bulan, pembangunan jembatan Sebilo Kota Bumi Talang Guyun, Kecamatan Pino Masat Kabupaten Bengkulu Selatan kembali dilanjutkan.

Pantauan langsung media ini di lokasi, Senin (04/11/2019) sebanyak lebih kurang 30 karyawan PT Aliandro Karya Utama kembali bekerja di proyek jembatan permanen sepanjang 95 meter yang menelan dana Rp 14 Miliyar tersebut.

“Ya, sudah dua hari ini pembangunan jembatan Sebilo ini kita lanjutkan pengerjaannya. Mudah-mudahan tanggal 20 Desember nanti progres pekerjaan mencapai 80 persen, itu target kita,” kata pelaksana lapangan proyek pembangunan jembatan Sebilo saat ini, Nurwibowo.

Disampaikannya, bahwa pengerjaan lanjutan ini bukan lagi dikerjakan oleh pihak rekanan pertama atau yang sebelumnya. Namun sudah diambil alih oleh pihaknya.

“Kalau Perusahaan yang digunakan tetap kita pakai PT AKU (Aliandro Karya Utama), tapi semua pekerjaan mulai dari pendanaan hingga tenagakerja, bos saya yang ambil alih sampai selesai. Inshaallah pembangunan jembatan Sebilo ini dapat kita selesaikan di akhir Desember nanti,” terang Bowo yang tidak ingin menyebutkan siapa Bos sang penyelamat pekerjaan jembatan ini.

Sementara itu Konsultan pengawas dari PT Civarlingga Engineering, Lutfi Adiansyah, ia mejelaskan, kontrak awal pekerjaan jembatan Sebilo ini dimulai tanggal 20 Agustus 2019. Sementara terhentinya pekerjaan jembatan Sebilo tersebut, lebih kurang selama 1 bulan dikarenakan minimnya tenaga kerja yang ada.

"Hal ini dimungkinkan sistem managerial perusahaan yang kurang berjalan," katanya.

“Kita berharap dengan telah diambil alihya pekerjaan ini oleh pihak ke tiga yang baru tersebut, pembangunan jembatan Sebilo bisa segera dapat diselesaikan dan tidak ada halangan lagi. Mohon doanya semua,” kata Lutfi, saat di wawancarai awak media di lokasi proyek. (Fong)