Bengkulutoday.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu hadir di tengah-tengah masyarakat yang membutuhkan bantuan. Melalui program Jemput Sakit Pulang Sehat (JSPS), Pemerintah Kota Bengkulu membantu masyarakat yang harus berobat ke Rumah Sakit yang ada di Bengkulu atau harus dirujuk ke Rumah Sakit di luar Provinsi Bengkulu.
Ujang Suyanto, Warga Kelurahan Sukarami Kecamatan Selebar Kota Bengkulu didiagnosa Dokter mengidap penyakit Kanker Stadium 4 dan harus dirujuk ke Rumah Sakit M Hoesin di Provinsi Sumatera Selatan untuk pemeriksaan dan penanganan lebih lanjut.
Terkenda biaya berobat untuk dirujuk berobat ke Rumah Sakit di Palembang, memaksa pihak keluarga, tetangga dari pasien untuk berobat ke Palembang minta bantuan dari Pemkot Bengkulu. Salah satu dari keluarga menghubungi Wakil Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi untuk minta bantuan. Alhamdulilah, dengan respon cepat Pemkot Bengkulu bersama Baznas Kota Bengkulu menjemput bapak Ujang Suyanto untuk dibawa berobat ke Rumah Sakit M. Hosein Palembang.
“Alhamdulilah, Kami mengucapkan terimakasih atas bantuan dari Pemerintah Kota Bengkulu membawa orangtua kami Ujang Suyanto untuk dibawa berobat ke Rumah Sakit di Palembang. Kami sangat bangga dan senang punya pemerintah yang peduli dengan warganya,” ucap Meki Irawan, yang merupakan salah satu anak dari pak ujang Suyanto, Minggu (06/10/19).
Diceritakannya, awal mula orangtuanya yang dulunya bekerja sebagai buruh, didapati timbul adanya benjolan kecil disekitar leher sejak satu tahun terakhir. Lalu, segala upaya sudah dilakukan berobat ke seluruh Rumah Sakit yang ada di Bengkulu. Namun, sejak 6 bulan ini benjolan yang awalnya kecil menjadi besar yang mengabitkan rasa sakit dan tidak bisa lagi beraktivitas. Hingga didiagnosa dokter mengidap penyakit kanker Stadium 4 yang harus dirujuk ke Rumah Sakit di Palembang.
“Kami sudah membawa berobat ke seluruh rumah sakit yang ada di Bengkulu, tapi tidak juga diberikan kesembuhan. Saat Dokter mengatakan harus dirujuk ke Rumah Sakit di Palembang. Tentunya saat itu kami sangat kebingungan karena terkendala biaya. Saat itu kami pasrahkan berdoa minta bantuan Allah. Alhamdulilah, melalui Pemerintah Kota Bengkulu Allah berikan bantuannya untuk kami sekeluarga,” ucapnya sembari mengucapkan rasa syukur kepada Allah.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Bengkulu Dedy Wahyudi mengatakan program JSPS ini merupakan wujud kepedulian Pemerintah untuk warganya. Dimana, seperti yang sering dikatakan bapak Walikota Helmi Hasan yang ingin memberikan kebahagian untuk masyarakat. Salah satunya, dengan membantu warga yang sedang sakit butuh bantuan biaya berobat.
“Ini sesuai arahan Wali Kota Bengkulu Helmi Hasan. Tolong lihat kiri – kanan, depan – belakang kita, jika ada warga yang sakit butuh bantuan berobat tolong sampaikan kepada RT, Lurah, Camat atau bisa langsung ke Wali Kota atau Wakil Wali Kota. Insya Allah, Pemerintah bersama Baznas Kota Bengkulu akan membantu warga yang sedang butuh bantuan untuk berobat,” ucapnya.
Program JSPS sudah ada sejak periode pertama Wali Kota Bengkulu Helmi Hasan, pada periode keduanya didampingi Wakil Wali Kota Dedy Wahyudi, program JSPS terus berlanjut membantu masyarakat Bengkulu untuk berobat yang terkendala tidak punya biaya. Dengan menggandeng Baznas Kota lewat dana yang terkumpul dari zakat ASN Kota Bengkulu, Pemerintah merespon cepat membantu masyarakat untuk berobat secara gratis.
Ia juga menyampaikan terus berusaha sembari berdoa untuk kesembuhan bapak ujang selama dibawa berobat ke Palembang.
“Kesembuhan bukan karena dibawa ke Rumah Sakit di Palembang. Kesembuhan itu hanya milik Allah, maka minta bantulah kepada Allah untuk diberikan kesembuhan,” pesannya kepada keluarga pasien.
Untuk diketahui, Ujang Suyanto dibawa berobat menggunakan mobil Baznas Kota Bengkulu dengan didampingi pihak keluarganya. Turut hadir mengantar melepas keberangkatan pak Ujang, diantaranya Lurah Sukarami, Camat Selebar, Sekdis Dinkes, Kepala Puskesmas Telaga Dewa serta seluruh tetangga sekitar rumah bapak Ujang Suyanto. (**)
