Bengkulu - Dalam rangka memperkuat iman dan moral, Lapas Perempuan Bengkulu menggelar kegiatan Tausiyah yang menghadirkan Ustadzah Bunga dari MUI Provinsi Bengkulu, Sabtu (22/3)
Berdasarkan Arahan Kalapas Suci Winarsih, kegiatan ini dilaksanakan sebagai wujud komitmen Lapas Perempuan Bengkulu dalam memenuhi hak Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dalam hal pembinaan kepribadian.
Dihadiri oleh 89 WBP, kegiatan ini diawali dengan pembacaan Kalam Ilahi yang khidmat, dilanjutkan dengan ceramah agama yang inspiratif oleh Ustadzah Bunga, dan ditutup dengan doa bersama yang penuh makna.
Kegiatan Tausiyah ini tidak hanya memperkuat iman dan moral WBP, tetapi juga membantu mereka dalam mengembangkan kepribadian yang baik dan mempersiapkan diri untuk kembali ke masyarakat. Dengan demikian, Lapas Perempuan Bengkulu terus berupaya untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi WBP untuk melakukan pembinaan dan rehabilitasi.