Bengkulutoday.com - Sejumlah pemilik usaha diduga tempat esek-esek dan menjual minuman keras di kawasan lapangan Golf di Kelurahan Lingkar Barat Kecamatan Gading Cempaka protes kepada warga setempat. Protes tersebut dilakukan dengan mendatangi rumah warga di Perumahan Puri Nirwana Kelurahan Lingkar Barat pada Kamis (27/2/2020) malam, sekira pukul 22.00 WIB, karena mereka menduga warga setempat memberikan informasi kepada petugas Satpol PP dan Polsek setempat sehingga tempat mereka dirazia oleh petugas.
Sebelumnya, petugas gabungan Polsek Gading Cempaka dan Satpol PP pada Senin (24/2/2020) melakukan razia di kawasan tersebut.
"Kami tidak senang dengan cara abang yang terlalu terang-terangan dengan adanya keberadaan tempat kami, karena disini tempat kami cari nafkah," ucap oknum tersebut kepada warga.
Namun, warga tidak tinggal diam. Mereka justru menantang balik. "Kami warga bahkan lebih tidak senang kalau kalian masih ada disini, dilingkungan kami ini. Kalau memang mau buka tempat seperti ini pergi yang jauh sana jangan disini," jawab Wira warga Perumahan Puri Nirwana.
Setelah terjadi perdebatan panjang yang sempat memanas, petugas dari Polsek Gading Cempaka dan Sat Sabhara Polda Bengkulu datang ke lokasi karena ada pemberitahuan dari warga. Selanjutnya Polisi memantau lokasi agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.
Dijelaskan Wira, warga di tempat tersebut tidak senang dengan adanya tempat esek-esek. "Jelas kami seluruh warga sini akan koordinasi ke pihak berwajib dan Satpol PP Kota Bengkulu agar bisa membongkar tempat tersebut dalam waktu deka jikalau masih membuka," kata Wira yang diketahui berdinas di Polda Bengkulu ini.
"Kami akan turun seluruh warga, karena kami tidak senang dengan adanya tempat prostitusi itu atau tempat mabuk-mabukan itu," ucapnya.
Pewarta: Zainal Ariefin
