Bengkulutoday.com – Kreativitas masyarakat pesisir kembali menarik perhatian dengan hadirnya aneka kerajinan berbahan dasar kulit kerang. Sejumlah pedagang memanfaatkan limbah laut tersebut menjadi hiasan rumah, gantungan, hingga miniatur berbentuk hewan yang memiliki nilai jual yang cukup tinggi.
Salah seorang pedagang kerajinan, Sulastri (45), mengatakan usaha ini sudah dijalani sejak lima tahun lalu. “Awalnya saya hanya coba-coba membuat gantungan dari kulit kerang, ternyata ada wisatawan yang tertarik. Dari situ kami mulai mengembangkan menjadi bentuk lain seperti miniatur burung dan kotak perhiasan,” ungkapnya.
Tidak hanya sekadar menjual, kerajinan ini juga membantu perekonomian keluarga nelayan setempat. Hendra (39), seorang nelayan mengaku sangat terbantu dengan adanya usaha ini. “Kerang-kerang yang sebelumnya hanya dianggap sisa, sekarang bisa kami jual ke pengrajin. Hasilnya cukup menambah pendapatan sehari-hari,” jelasnya.
Kerajinan berbahan kerang kini menjadi oleh-oleh yang dicari wisatawan yang berkunjung ke Bengkulu. (Prahasini)
