Gubernur Tinjau Jembatan Padang Guci

Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah meninjau jembatan putus

Kaur, Bengkulutoday.com - Sebagai Gubernur Bengkulu, Rohidin Meryah tidak tinggal diam atas tragedi jembatan putus di Desa Bungin Tambun, Padang Guci Hulu kabupaten Kaur, Minggu sore (19/01/2020).

Dengar kabar ada musibah jembatan putus itu, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah langsung meninjau lokasi Sungai Padang Guci guna melakukan tindakan.

Sore itu, wilayah Kaur dan sekitarnya memang sedang diguyur hujan dengan intensitas yang cukup deras. Sehingga aliran sungai naik, dan mengakibatkan jembatan kayu penghubung antar desa dan kebun warga putus, sedangkan waktu itu ada 27 warga yang sedang melintas. 

Salah satu warga, Irwanto Tohir mengungkapkan yang menjadi korban bukan hanya warga dari satu desa, ada desa tanjung ganti, bungin tambun, pagar alam, manau sembilan, rigangan. Jembatan tersebut, menurutnya jika hari libur memang ramai dipenuhi para remaja yang nongkrong, sebab disana ada wisata bunga rafflesia. Selain itu, juga akses menuju kebun warga. 

"Saat kejadian infonya, para remaja sedang nongkrong diatas jembatan. Apalagi ini hari minggu, disana juga sedang ada bunga rafflesia yang mekar. Kemungkinan, saat para remaja asik nongkrong, air naik dan membuat putus jembatan. Salah satu kerabat saya, juga menjadi korban," jelas irwanto yang juga sebagai anggota DPRD Kaur.

Pada kesempatan ini, Gubernur Rohidin menghimbau mari kita saling bantu membantu dalam proses evakuasi korban, agar segera ditemukan. mudah-mudahan dapat ditemukan dalam kondisi selamat, kemudian bagi keluarga korban yang ditemukan meninggal, tentu ini bukan musibah yang ringan bagi keluarga, dan tentu menjadi pembelajaran serta perhatian kita bersama.

"Mari kita saling bantu, agar proses evakuasi korban segera ditemukan. Dan bagi keluarga korban meninggal dunia, semoga diberi kesabaran, ketabahan, tentu musibah ini tidak ringan," jelas Gubernur Rohidin.

Beliau menambahkan, Basarnas, BPBD, Tagana sudah dihubungi untuk membantu proses pencarian korban dibantu masyarakat, semoga para korban dapat ditemukan dalam kondisi selamat. 

"Pihak Basarnas, BPBD, Tagana segera turun ke lokasi kejadian, untuk melakukan upaya dan dibantu masyarakat yang mengetahui medan sungai. Mudah-mudahan harapan kita para korban ditemukan dalam keadaan selamat," pungkasnya. (*)