Kepahiang, Bengkulutoday.com - Sebuah letupan senapan V2 milik anggota polisi yang piket di Polsek Kepahiang, berhasil melumpuhkan seekor babi hutan yang berukuran besar. Penggunaan senjata terpaksa dilakukan karena babi tersebut tiba-tiba mengamuk di pemukiman warga Jalan Pengabdian Gang Cinta Damai Kelurahan Padang Lekat Kecamatan Kepahiang, Kabupaten Kepahiang, pada Jumat (18/9/2020), sekira pukul 16.30 WIB.
Peristiwa bermula ketika warga panik lantaran kedatangan babi hutan yang mengamuk, warga pun segera menghubungi pihak Kepolisian setempat untuk membantu mengatasi satwa liar tersebut.
Kapolres Kepahiang Polda Bengkulu AKBP Suparman S.IK M.AP mengatakan, pihaknya segera menurunkan anggota polisi yang kebetulan piket ketika mendapat laporan warga. Sebab, dikhawatirkan babi tersebut membahayakan keselematan warga.
"Khawatir akan semakin menimbulkan kerusakan dan membahayakan warga, akhirnya babi hutan tersebut anggota lumpuhkan menggunakan senapan V2," kata Kapolres Kepahiang.
Untuk diketahui, akibat dari kejadian tersebut seorang warga yang menjadi korban babi hutan tersebut yakni DT(9) pelajar Sekolah Dasar (SD) yang mengalami luka dikepala 1 jahitan, dibagian pantat kiri dan kanan serta paha sebelah kiri 2 jahitan. Setelah babi hutan berhasil dilumpuhkan, saat ini situasi sudah kembali aman dan terkendali.
