Bengkulutoday.com - Mantan Kapolda Bengkulu Irjen Pol Supratman bercerita tentang kisahnya selama dinyatakan positif Covid-19 hingga dinyatakan sembuh. Jenderal bintang dua ini, mengikuti tes swab pada 30 April 2020 bersama istrinya dan kemudian dinyatakan positif Covid-19. Dirinya juga merupakan salah satu positif Covid-19 yang kategori Orang Tanpa Gejala (OTG).
"Pulang dari Jakarta, saya dinyatakan positif, sempat galau dan stres, kemudian saya harus mengambil tindakan dengan menjalani isolasi di RSUD M Yunus Bengkulu, tapi kondisi saya saat itu sehat. Dan istri saya, anak saya hasil swab semuanya negatif, termasuk sopir dan ajudan," cerita Supratman saat ngobrol santai bersama wartawan di kediamannya di Kelurahan Kebun Beler Kota Bengkulu, Jumat (5/6/2020) malam.
Kemudian, selama 2 minggu, mantan Kapolda Bengkulu ini menjalani isolasi di RSUD M Yunus Bengkulu. Selama menjalani isolasi, dia juga tidak merasakan sakit alias dalam kondisi sehat.
"Selama isolasi saya sehat, sampai sekarang saya juga alhamdulillah tetap sehat, jadi tidak ada gejala apa-apa," jelas dia.
"Hikmahnya, selama saya menjalani isolasi di RSUD M Yunus Bengkulu, saya semakin mendekatkan diri, saya mulai rajin salat, termasuk salat tahajud, mengaji, ini yang selama ini tidak rajin menjadi rajin, ini hikmah besar bagi saya," ceritanya.
Lanjutnya, untuk memantau perkembangan Covid-19 pada dirinya, mantan Kapolda ini kemudian menjalani tes swab kedua dan hasilnya dinyatakan negatif Covid-19.
"Hasil tes swab kedua, hasilnya negatif. Kemudian saya ingin terus memastikan, sampai saat ini sudah 5 kali tes swab, tes swab pertama hasilnya positif, tes swab kedua, ketiga, keempat dan kelima, alhamdulillah hasilnya negatif. Dan saya yakin bahwa saya sudah benar-benar sembuh," cerita dia.
Usai dinyatakan sembuh, mantan Kapolda kemudian menjalani isolasi mandiri di kediamannya.
"Jadi pesan saya jika mendapati positif corona, maka hal utama harus jaga imun, jangan panik dan ikuti protokol kesehatan," pesannya.
