Bimtek Penggiat Anti Narkoba, Husni Ajak Semua OPD Galakkan P4GN

Bimtek Penggiat Anti Narkoba, Husni Ajak Semua OPD Galakkan P4GN

Bengkulutoday.com - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Bengkulu menggelar pengembangan kapasitas dan bimbingan teknis penggiat anti narkoba lingkungan instansi Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu. Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari, Rabu (12/8/2020) hingga Kamis (13/8/2020) di Adeeva Hotel yang dibuka secara resmi oleh Asisten III Kota Bengkulu M. Husni.

Pada sambutannya, Kepala BNN Kota Bengkulu Alexander S. Soeki mengatakan, bahwa bimtek penggiat anti narkoba di lingkungan Pemkot Bengkulu ini sebagai upaya pencegahan bahaya narkoba.

“Ya hari ini kita menggelar bimtek penggiat anti narkoba. Ini sebagai upaya pencegahan peredaran narkoba di lingkungan instansi. Melalui bimtek ini kita inginkan langkah kongkrit dalam upaya pencegahan bahaya narkoba di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) masing – masing untuk mewujudkan Kota Bengkulu bebas dari narkoba serta menggalakkan hidup 100 persen sadar, sehat produktif, bahagia tanpa narkoba,” ujar Alexander.

Selain itu, Alexander juga mengungkapkan tujuan kegiatan ini untuk mengoptimalkan peran pemerintah dalam program pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan narkotika (P4GN).

“Lewat bimbingan teknis pengembangan kapasitas di lingkungan pemerintah, diharapkan mampu membangun sistem di lingkungan pemerintahan agar diseluruh OPD bisa berperan aktif melakukan P4GN,” tambah Alexander.

Pada kesempatan yang sama, saat memberi arahan, Asisten III Kota Bengkulu M. Husni mengatakan bahwa pencegahan bahaya narkoba merupakan tanggung jawab bersama.

“Ya, pencegahan ini bukan hanya tanggung jawab BNN maupun kepolisian lagi. Seluruh elemen masyarakat harus andil bertanggung jawab dalam melakukan pencegahan peredaran narkoba melalui berbagai pendekatan. Diantaranya pendekatan hukum, pendekatan kesehatan, pendekatan sosial untuk memberdayakan masyarakat. Semua ini merupakan langkah untuk menanggulangi peredaran narkoba,” ujar Husni.

Tak hanya ini saja, saat diwawancara, Husni mengapresiasi upaya BNN melaksanakan Bimtek ini.

“Mewakili Pemkot Bengkulu, saya mengapresiasi upaya BNN melalui pelaksanaan bimtek ini untuk menanggulangi P4GN. Harapannya nanti peserta dapat mengimplementasikan di lingkungan kerja masing – masing,” jelas Husni.

Setelah itu, Husni memaparkan langkah – langkah Pemkot dalam menanggulangi bahaya peredaran narkoba yakni mulai dari penyusunan perda, sosialisasi, melaksanakan tes urine para ASN maupun PTT, dan pembentukan satgas anti narkoba. Hal ini untuk mewujudkan Kota Bengkulu bersih narkoba (bersinar).

 

 

sumber: Media Center Kota Bengkulu