Bengkulutoday.com - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bengkulu merilis data perkembangan kasus Covid-19 di Provinsi Bengkulu, Selasa (28/7/2020). Dari data yang dirilis, hari ini terjadi penambahan 10 kasus positif Covid-19. Rinciannya, sebagai berikut:
1. Kasus 201. Laki-laki, umur 16 tahun. Alamat Kabupaten Lebong. Tidak ada keluhan. Kontak erat dengan kasus 196. Saat ini melakukan isolasi mandiri.
2. Kasus 202. Laki-laki, umur 59 tahun. Alamat Kota Bengkulu. Keluhan demam, batuk, sesak nafas, filek dan sakit kepala. Kontak erat dengan kasus 185. Saat ini melakukan isolasi mandiri.
3. Kasus 203. Perempuan, umur 33 tahun. Alamat Kota Bengkulu. Keluhan lesu. Kontak erat dengan kasus 199. Saat ini melakukan isolasi mandiri.
4. Kasus 204. Perempuan, umur 54 tahun. Alamat Kota Bengkulu. Keluhan filek dan lemas. Kontak erat dengan kasus 185. Saat ini melakukan isolasi mandiri.
5. Kasus 205. Laki-laki, umur 16 tahun. Alamat Kota Bengkulu. Keluhan demam dan sakit kepala. Kontak erat dengan kasus 185. Saat ini melakukan isolasi mandiri.
6. Kasus 206. Laki-laki, umur 1 tahun. Alamat Kota Bengkulu. Tidak ada keluhan. Kontak erat dengan kasus 199. . Kontak erat dengan kasus 199. Saat ini melakukan isolasi mandiri.
7. Kasus 207. Perempuan, umur 10 tahun. Alamat Kota Bengkulu. Tidak ada keluhan. . Kontak erat dengan kasus 199. Saat ini melakukan isolasi mandiri.
8. Kasus 208. Perempuan, umur 33 tahun. Alamat Kota Bengkulu. Tidak ada keluhan. . Kontak erat dengan kasus 183. Saat ini melakukan isolasi mandiri.
9. Kasus 209. Laki-laki, umur 30 tahun. Alamat Kota Bengkulu, Keluhan batuk dan sesak. Penyakit penyerta gangguan fungsi hepar. Saat ini dirawat di RSUD, M.Yunus Bengkulu.
10. Kasus 210. Perempuan, umur 38 tahun. Alamat Kabupaten Seluma. Keluhan sesak nafas dan sakit kepala. Saat ini dirawat di RSUD M. Yunus Bengkulu.
Adapun kasus sembuh dari positif Covid-19 sampai hari ini tercatat sebanyak 117 kasus. Selain itu, 16 dari jumlah kasus positif Covid-19 meninggal dunia, 20 masih menjalani perawatan dan 57 menjalani isolasi mandiri.
