Gus Mus dan Kekasihnya : Tak Selalu

Ilustrasi Gus Mus

Melihat karya-karya Ahmad Mustofa Bisri atau lebih dikenal dengan panggilan Gus Mus, selalu saja kita diajak jatuh dalam dimensi lain untuk mengenal tuhan. Latar belakang agamis menjadi tolak ukur karyannya yang nyentrik. 

Namun, ternyata tidak melulu soal agama dan ketuhanan, beliau juga begitu mesra dalam menyikapi keberadaan cinta. Puisi berikut ditujukannya kepada sang Istri Siti Fatma, dengan pengungkapan bahwa seorang Gus Mus juga orang yang romantis.

TAK SELALU

Tak selalu dia kupanggil dengan mesra, 
istriku
Kadang kupanggil dia dengan gairah, kekasihku
Tak selalu dia kupanggil dengan sayang, istriku
Kadang kupanggil dia dengan akrab, 
kawanku
Tak selalu dia kupanggil dengan kasih, 
istriku
Kadang kupanggil dia dengan manja, 
ibuku
Tak selalu dia kupanggil dengan cinta, 
istriku
Kadang kupanggil dia dengan lembut, 
anakku
Tak selalu dia kupanggil dengan santun, 
istriku
Kadang kupanggil dia dengan nakal, penghiburku
Tak selalu dia kupanggil dengan lantang, istriku
Kadang bahkan kupanggil dia dengan diam, ruhku.

2018-2019

(Mas)