Evaluasi Pembentukan Kantor Imigrasi Baru di Bengkulu, Tim Ditjen Imigrasi Tinjau UKK Ketahun

imigrasi

Bengkulu – Tim dari Direktorat Jenderal Imigrasi melakukan peninjauan lapangan terkait rencana pembentukan Kantor Imigrasi baru di Provinsi Bengkulu. Kegiatan ini berlangsung pada Kamis, 13 Februari 2024, di Unit Kerja Keimigrasian (UKK) Ketahun.

Kedatangan tim disambut oleh Kepala Bagian Tata Usaha dan Umum Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Bengkulu, Tjatur Seomardiyanto, serta Plt. Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bengkulu, Imam Setiawan. Peninjauan ini bertujuan untuk melihat secara langsung kesiapan infrastruktur serta potensi operasional UKK Ketahun sebagai Kantor Imigrasi baru di wilayah Bengkulu.

Dalam kegiatan tersebut, tim melakukan evaluasi terhadap berbagai aspek, termasuk sarana dan prasarana pendukung, aksesibilitas layanan kepada masyarakat, serta potensi peningkatan pelayanan keimigrasian di wilayah tersebut. Tim juga berdiskusi dengan pihak terkait guna mendapatkan gambaran lebih komprehensif mengenai kebutuhan serta tantangan yang mungkin dihadapi dalam proses pembentukan kantor baru.

Plt. Kepala Kantor Imigrasi Bengkulu, Imam Setiawan, menyampaikan bahwa dengan adanya rencana pembentukan kantor baru ini, diharapkan layanan keimigrasian di Provinsi Bengkulu dapat semakin optimal dan menjangkau masyarakat secara lebih luas. "Kami sangat mengapresiasi kunjungan dan peninjauan dari Direktorat Jenderal Imigrasi. Hal ini menjadi langkah awal yang penting dalam meningkatkan aksesibilitas layanan keimigrasian di Bengkulu," ujarnya.

Direktorat Jenderal Imigrasi akan terus melakukan kajian lebih lanjut terkait kelayakan UKK Ketahun menjadi Kantor Imigrasi yang mandiri. Peninjauan ini merupakan bagian dari komitmen  untuk memperluas jangkauan layanan keimigrasian agar lebih dekat dengan masyarakat

Dengan adanya peninjauan ini, diharapkan rencana pembentukan Kantor Imigrasi baru di Bengkulu dapat segera terealisasi demi peningkatan layanan keimigrasian yang lebih baik dan efisien bagi masyarakat.