Dokter Cantik Lia : Milenial Bengkulu Jangan Alergi Dengan Politik dan Jangan Golput

Dokter  Lia Lastaria
Dokter Lia Lastaria

Bengkulutoday.com - Dokter cantik Lia Lastaria mengajak generasi muda alias milenial Bengkulu untuk tidak apatis dan alergi terhadap dunia politik. Menurutnya, dunia politik sangat berpengaruh dalam kehidupan masyarakat sehari-hari.

"Saya harap anak-anak muda Bengkulu, kaum milenial, tidak apatis terhadap dunia politik. Karena, harus kita sadari bersama bahwa dunia politik itu besar pengaruhnya dalam kehidupan kita sehari-hari", ungkap lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia ini.

Memang tidak mudah, sambung Lia, untuk dapat membangun kesadaran kaum milenial terhadap pentingnya dunia politik dan berpartisipasi di dalamnya. Kendati demikian, bukan berarti hal tersebut tak dapat dilakukan.

"Memang tidak mudah untuk menyadari pentingnya dunia politik. Apalagi bagi anak-anak muda, saya pun sempat mengalaminya. Saya sempat yang alergi banget sama politik. Tapi, seiring berjalannya waktu, saya banyak baca dan juga ngobrol-ngobrol sambil diskusi sama banyak orang tentang politik. Akhirnya, saya putuskan untuk ikut berpartisipasi dalam dunia politik sebisa dan semampu saya", beber Lia.

Lia menuturkan, tidak mudah baginya untuk dapat memantabkan hati dan menetapkan tujuan politiknya. Butuh proses yang cukup panjang. Berpolitik, bagi Lia, tak bisa hanya sekedar ikut-ikutan saja.

"Memang butuh waktu ya, untuk memantabkan hati terjun ke politik. Apalagi menentukan tujuannya (berpolitik). Lantas, setelah saya renungkan lagi, kemudian saya ingat mengapa saya memilih menimba ilmu kedokteran. Saya ingin mengabdi untuk tanah kelahiran saya, untuk Bengkulu. Khususnya, di bidang kesehatan. Jadi, mengapa saya berpolitik saat ini, karena saya ingin mengabdi. Saya ingin jangkauan tangan saya bisa lebih luas lagi dalam membantu masyarakat Bengkulu, khususnya di bidang kesehatan", paparnya.

Keponakan kandung mantan Gubernur Bengkulu dua periode Agusrin M. Najamudin itu juga mengatakan, kaum milenial sebaiknya berpartisipasi aktif dalam dunia politik. 

"Milenial Bengkulu, sebaiknya ikut aktif dalam dunia politik. Bisa dimulai dari berorganisasi di kampus maupun diluar kampus. Apalagi yang sedang menjadi mahasiswa. Fungsi kontrol sosialnya dapat digunakan sebagai wujud partisipasi politiknya dalam konteks daerah maupun negara. Minimal, dalam pemilu nanti, milenial Bengkulu jangan menjadi golput", kata Lia.

Menurut Caleg DPR RI Nomor Urut 3 dari Partai Gerindra itu, milenial Bengkulu harus menyadari bahwa perjalanan bangsa dan negara ini juga sangat dipengaruhi oleh dinamika politik yang ada. "Menurut saya, milenial Bengkulu harus dan wajib menyadari pentingnya dunia politik beserta pengaruhnya dalam perjalanan bangsa dan negara ini. Jadi, sekali lagi, jangan apatis dan alergi pada politik ya. Jangan golput dalam pemilu nanti, itu juga penting", imbau Lia sembari menutup percakapan.

Untuk diketahui, berdasarkan data KPU Provinsi Bengkulu per bulan Desember 2018, jumlah pemilih yang masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) di provinsi Bengkulu untuk pemilu tahun 2019 adalah 1.400.648 orang. Sedangkan jumlah pemilih pemula di provinsi Bengkulu sebanyak 33.721 orang. 

"Jumlah tersebut merupakan data pemilih per Desember 2018. Bisa saja terjadi penambahan jumlah pemilih yang masuk Daftar Pemilih Khusus (DPK)", kata Ketua KPU Provinsi Bengkulu, Irwan Saputra.

Menurutnya, jumlah tersebut masih mungkin bertambah hingga hari pemungutan suara pada tanggal 17 April 2019 mendatang. Irwan juga mengimbau seluruh masyarakat Bengkulu untuk dapat menggunakan hak pilihnya dalam pemilu nanti.

"Kami mengimbau seluruh masyarakat yang sudah mendapatkan hak pilihnya agar tidak menyia-nyiakan hak pilihnya dalam pemilu nanti. Khususnya untuk generasi milenial yang sudah mendapat hak pilih, gunakan hak pilihnya dengan baik. Hindari money politik, pilihlah caleg dan capres sesuai hati nuarani anda", kata Irwan. (**)

NID Old
8163