Desa Sumber Makmur Mulai Panen Padi, Petani: Kami Berharap harga Gabah Basah Bisa Naik Rp 6000 Per Kilogram

Petani Sumber Makmur Mulai Panen Padi

Bengkulutoday.com -  Para petani di Desa Sumber Makmur (SP8) Kecamatan Lubuk Pinang sudah banyak yang mulai melakukan panen padi. Dan ada juga yang belum melakukan panen karena dalam bercocok tanam para petani di Desa Sumber Makmur tidak bersamaan.

“Ya sudah banyak para petani yang panen padi ada juga yang belum. Tapi mayoritas sudah panen,” ungkap Ngarifatul salah satu petani di Desa Sumber Makmur.

Menurutnya, untuk harga gabah basah saat ini mengalami kenaikan dari harga sebelumnya. Saat ini harga gabah basah Rp 4.700 per Kg dan sebelumnya Rp 4.500 per Kg.

“Mayoritas petani padi disini menjual hasil panen padinya masih dalam keadaan basah (gabah basah, red) karena menurut petani menjual gabah basah lebih praktis ketimbang gabah kering. Untuk harga padi basah sekarang Rp 4.700 per Kg,” ucapnya.

Hal yang sama disampaikan Nisah bahwa para petani di sini sudah banyak yang panen. “Kalau petani lain sudah banyak yang panen kalau punya saya sendiri sekitar seminggu lagi panen sudah kemuning dan siap dipanen,” ucapnya.

Ia berharap agar harga gabah bisa naik diharga Rp 6.000 per Kg. Karena harga gabah saat ini dibawah Rp 5.000 per Kg nya.

Saat dikonfirmasi Kepala Desa Sumber Makmur, Juweni mengatakan bahwa para petani di SP8 dalam melakukan cocok tanam tidak serentak. Sehingga panen padi ada yang panen dan ada yang belum.

“Sudah ada banyak yang panen dan ada yang belum. Dan para petani padi ini kalau menjual hasil panen nya bukan gabah kering tetapi gabah basah karena  tidak repot repot harus menjemur padinya. Harga gabah saat ini mencapai Rp 4.700 per Kg,” demikian Juweni.

 

 

Sumber : Pemkabmukomuko.go.id