Deki, Tukang Demo yang Kini Jadi Pimpinan BNI Syariah Seluma

Deki Hadi Wibawa, pimpinan Cabang Pembantu BNI Syariah Seluma
Deki Hadi Wibawa, pimpinan Cabang Pembantu BNI Syariah Seluma

Bengkulutoday.com - Deki Hadi Wibawa, sosok anak muda yang bisa dibilang alih profesi. Bagaimana tidak, lulusan PPKn Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UMB) itu bukan menjadi guru, melainkan saat ini dia menjadi pimpinan Cabang Pembantu Bank BNI Syariah Seluma. 

Berkarir di dunia Perbankan membuatnya tidak lupa akan pentingnya silaturahmi dengan semua pihak. Sebab, dunia perbankan juga membutuhkan relasi kepada semua lapisan masyarakat. "Silaturahmi itu multi manfaat, selain ada aspek bisnis, juga membuat kita akbrab dengan siapa saja, sebab kita tidak tahu hidup dimasa depan itu dimana, dengan siapa dan tinggal dimana, dengan silatuhrahmi kita akan mematangkan kemampuan berkomunikasi dengan siapa saja," ungkap Deki disela waktu kerjanya. 

BNI
Deki saat bersilaturahmi dengan Bupati Seluma Bundra Jaya

Tambahnya lagi, selama memimpin BNI Syariah di Seluma, Deki membangun komunikasi dengan semua stake holder utama di kabupaten itu. "Utamanya Forkopimda yang kita datangi satu persatu, selain memperkenalkan produk BNI Syariah, ini juga bentuk komitmen kami bahwa kehadiran BNI Syariah di Seluma akan semakin memperkuat ekonomi di Seluma, produk syariah masih belum memasyarakat untuk itu kita harus memperkenalkan dengan baik keuntungan bermitra dengan BNI Syariah," jelas Deki.

BNI

Dengan semakin pesatnya kemajuan dunia perbankan, Deki berharap akan memajukan perekonomian di daerah. Oleh karena itu, BNI Syariah berkomitmen menjadi mitra bagi semua pihak yang ingin menggunakan jasa perbankan berbasis syariah. "Saat ini, bisnis syariah sedang tren dan memilenial, kita siap hadir untuk itu," paparnya.

Deki diketahui selama mahasiswa aktif di organisasi kemahasiswaan. Dia pernah terlibat dalam beberapa aksi demonstrasi untuk menyuarakan idealisme mahasiswa. "Saya pernah aktif di BEM UMB, pernah berdemo bersama-sama mahasiswa dari berbagai kampus, masa-masa itu membentuk karakter kami sebagai generasi untuk peka dan peduli pada persoalan bangsa, terutama yang menyangkut kepentingan masyarakat. Hingga kini, jiwa idealisme itu masih tertanam dihati saja, terkadang saya rindu masa-masa menjadi mahasiswa," ujar Deki bercerita masa dia menjadi mahasiswa. [Br]

NID Old
5795