Dedy Ungkap Pertemuan Bertiga dengan Agusrin-Rohidin dan Soal Uang Rp 25 Juta

Dedy Wahyudi

Bengkulutoday.com - Plt Wali Kota Bengkulu Dedy Wahyudi SE memberikan klarifikasi terkait kabar adanya uang Rp 25 juta yang disebut dalam debat kandidat pada Senin (23/11/2020) malam di Mercure Hotel Bengkulu. Dalam debat tersebut, nama Dedy disebut ketika terjadi debat antara Cagub Rohidin dan Cagub Agusrin.

Agusrin menyebut ada pertemuan antara Rohidin Mersyah, dirinya dan Dedy Wahyudi yang saat itu menjadi calon Wakil Wali Kota Bengkulu, berpasangan dengan Helmi Hasan.

Melalui Dedy Wahyudi Chanel Youtube, Dedy Wahyudi memberikan klarifikasinya.

"Beberapa yang langsung japri menanyakan, itu uang apa, itu pertemuan apa. Saya sempat kaget, karena saat itu saya juga nonton (debat kandidat), Bang Agusrin menyebut ada pertemuan kita bertiga," kata Dedy Wahyudi.

"Sebenarnya sejak peristiwa (malam) itu, saya banyak dihubungi oleh temen-temen, beberapa langsung japri, itu uang apa, itu pertemuan apa. Kejadiannya kurang lebih 3 tahun lalu. Bang Agusrin menginisiasi pertemuan kami di rumahnya di Jakarta," beber Dedy.

Ditanya mengapa pertemuan tersebut sampai terungkap ke publik melalui debat kandidat, Dedy mengaku bingung.

"Tapi kalau melihat dari reaksi dari Pak Agusrin, karena debat kemarin itu sudah banyak menyerang pribadi, sampai Bawaslu mengingatkan agar kandidat tidak menyerang pribadi, apakah ini ungkapan kemarahan Pak Agusrin sampai pertemuan itu diangkat juga," cerita Dedy.

Dedy juga membenarkan bahwa dirinya bertemu bertiga, yakni dirinya, Rohidin Mersyah dan Agusrin. 

"Waktu itu saya sedang berjuang, Pak Helmi sedang ibadah, sedang berjuang ada pihak yang beri suport moril dan memberi dukungan, tentu kita menyambut baik, dan itulah ada pertemuan di rumah Pak Agusrin di Jakarta, saya bertemu dengan Pak Rohidin," beber Dedy.

Terkait adanya pertemuan dengan Rohidin Mersyah, padahal Rohidin adalah ketua DPD Golkar Provinsi Bengkulu dan pada Pilwakot ada pasangan calon yang diusung Golkar, yakni Patriana Sosialinda, Dedy tetap beralasan saat itu dirinya sedang membutuhkan dukungan.

"Alhamdulillah terimakasih," kata Dedy.

Dedy juga mengaku kaget, pertemuan bertiga tersebut terungkap ke publik, padahal sebenarnya pertemuan tersebut merupakan pertemuan yang dirahasiakan.

Sementara saat ditanya status uang Rp 25 juta, Dedy mengatakan biarlah menjadi rahasia mereka bertiga (Dedy, Rohidin-Agurin) dan Tuhan.

"Itu (uang) cukup menjadi rahasia kami bertiga," kata Dedy lagi.

Untuk diketahui, pada Debat Terbuka Putaran Kedua Antar Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu Tahun 2020 dengan tema Meningkatkan Pelayanan Kepada Masyarakat, Menyelesaikan Persoalan Daerah dan tema spesifik Lingkungan, dipandu oleh moderator, Titi Anggraini yang merupakan dewan pembina perkumpulan untuk pemilu dan demokrasi.

Saat berlangsung jelang sesi 5 akhir tanya jawab suasana panas berlangsung ketika Rohidin yang memulai membicarakan soal penanganan korupsi kepada Agusrin. Lantaran adanya sindiran keras, Agusrin dalam debat kepada Rohidin menyoal duit mutasi saat pemilihan Wali Kota Bengkulu 2018 lalu.

"Saya sedikit mengingatkan pak Gubernur (Rohidin, red), kita itu harus bicara dari kita sendiri dulu, jangan dulu orang lain. Sebetulnya tidak baik diungkap, pada saat pemilihan walikota dulu, saya pertemukan pak Gubernur (Rohidin) dengan Dedy Wahyudi (saat maju pencalonan wawali, red), ketika pak Gub mau melakukan mutasi, camat dan kepala kelurahan di Bengkulu, saya ketemu pak Gub dan Dedy Wahyudi dirumah saya waktu itu, pak Gub menerima uang kok pada waktu itu. Bagaimana sih, bicara kayak begini nggak baguslah buka aib-aib yang tidak perlu itu," kata  Agusrin dalam debat.

Menanggapi hal itu, Rohidin mengungkapkan dirinya memang bertemu saat itu dengan Dedy Wahyudi dan ada Agusrin. 

"Yang benar adalah Dedy Wahyudi dikasi uang melalui saya, melalui carateker ke Dedy Wahyudi itu pertama. Dan Agusrin tahu itu, untuk mendukung Dedy Wahyudi pencalonan (Pilwakot), saya ada disitu, uangnya 25 juta dikasih Agusrin. Dan saya ada ditempat itu. Saya tidak pernah menerima sepersen pun dari beliau," ungkapnya.

Video klarifikasi Dedy Wahyudi dapat dilihat di DEDY WAHYUDI CHANEL