Bengkulu Selatan, Bengkulutoday.com - Ketua DPRD Bengkulu Selatan Yevri Sudianto memprotes pemberian dana Corporate Social Responsibility (CSR) Bank Bengkulu untuk kegiatan festival rockdut di Bengkulu Selatan. Kegiatan rockdut itu digelar oleh Komunitas Musisi Bengkulu Selatan (Kombes) pada 7 Agustus 2019 lalu di Bengkulu Selatan.
Menurut Yevri Sudianto, pemberian dana CSR untuk kegiatan Rockdut dinilai tidak tepat sasaran dan dinilai tidak sesuai dengan tupoksinya.
Terkait masalah itu, Yevri akan memanggil Bank Bengkulu dan panitia kegiatan untuk memberikan klarifikasi terkait bantuan CSR Rp 75 juta itu.
"Kami segera jadwalkan pemanggilan kepada Bank Bengkulu dan panitia kegiatan untuk membahas kegunaan dana CSR Rp 75 juta itu, sebab kegunaan dana CSR harus jelas untuk apa," kata Yevri, Kamis (15/8/2019).
Yevri menegaskan, dana CSR harus digunakan sesuai asas manfaatnya. Sebab, masih banyak sektor lain yang membutuhkan dana CSR, misalnya saja untuk pendidikan dan infrastruktur di Bengkulu Selatan.
"Sangat disayangkan jika dana CSR digunakan tidak sesuai peruntukkannya, karena di Bengkulu Selatan ini masih sangat membutuhkan bantuan untuk berbagai pembangunan baik fisik maupun non fisik, misalnya fasilitas umum dan dunia pendidikan," katanya.
Kepala Bank Bengkulu Cabang Manna Mulkan mengatakan, pihaknya memberikan dana CSR untuk kegiatan rockdut berdasarkan usulan Pemkab Bengkulu Selatan. Dalam pengajuannya, kegunaan dana itu untuk pendanaan festival seni budaya. Namun Mulkan tidak mengetahui pasti seperti apa kegiatan yang digelar Pemkab Bengkulu Selatan dan Komunitas Musisi Bengkulu Selatan (Kombes) itu.
"Kita hanya memberikan apa yang di usulan pemerintah daerah, nah kalau proposal yang masuk dengan kami itu berkaitan dengan unsur seni budaya, kalu kegiatan yang di laksanakan di lapangan kita kurang tau," kata Mulkan.
(Fong)
