Cinta Indonesia, Cinta Fatmawati, Nantikan Filmnya

Foto lukisan Fatmawati

Bengkulutoday.com - Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menginisiasi ide pembuatan film pendek Ibu Negara RI pertama, Fatmawati. Fatmawati adalah Ibu Negara RI pertama, istri Presiden RI pertama Ir Soekarno yang juga putri berdarah Bengkulu.

Ide pembuatan film pendek didasari atas semangat meneladani dan menghormati jasa Fatmawati sebagai pahlawan bangsa, serta jasanya dalam menjahit bendera pusaka merah putih. Sebab, tanpa bendera pusaka merah putih yang dijahit oleh Fatmawati, maka proklamasi kemerdekaan RI pada 17 Agustus 1945 akan berbeda sejarahnya. Ya, merah putih adalah bendera kebangsaan, sejak merdeka hingga kini, merah putih menjadi simbol kebangsaan, simbol semangat juang.  

Menurut Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, sosok Fatmawati adalah sosok yang menginspirasi. "Dia perempuan tangguh, memiliki peran besar dalam sejarah kemerdekaan Republik Indonesia," kata Rohidin Mersyah.

"Kita ingin menanamkan nilai-nilai perjuangan, cinta tanah air, cinta kepada pahlawan, dengan film ini selain punya nilai edukasi, juga mempunyai nilai perjuangan, sebagai masyarakat Bengkulu kita harus bangga dengan sosok Fatmawati," ujar Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah disela pembuatan teaser film Fatmawati, di Kelurahan Anggut, Kota Bengkulu, Sabtu (29/6/2019).

Rohidin berharap melalui film Fatmawati, masyarakat akan dapat melihat di dalamnya termuat selain sebagai hiburan, juga nilai edukasi, nilai sejarah dan keteladanan. Dan yang terpenting adalah sebagai media pemersatu bangsa ditengah krisis nasionalisme berbangsa.

"Kebhinekaan kita sekarang sedang diuji, dengan film Fatmawati, mudah-mudahan kembali menyegarkan semangat Kebhinekaan kita dalam berbangsa, ayo kita tonton bersama-sama nanti," ajak Rohidin.

Ditambahkan Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Provinsi Bengkulu, Jaduliwan, sasaran film Fatmawati tidak hanya masyarakat Bengkulu saja, namun bisa disebar luaskan di seluruh Indonesia. 

Gubernur
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah di rumah Fatmawati

"Di zaman yang sudah canggih, film Fatmawati tentu akan menyebar ke seluruh Indonesia melalui berbagai saluran media sosial, fanpage resmi Pemprov Bengkulu, dan tentunya dengan kampanye yang masif, film Fatmawati juga bisa menjadi referensi para peneliti, tidak hanya dari Indonesia saja, namun seluruh dunia, sebab sebagaimana kita ketahui, sosok suami Fatmawati yakni Ir Soekarno adalah Presiden RI pertama yang memiliki pengaruh besar dalam perpolitikan dunia kala itu," jelas Jaduliwan.

gubernur
Gubernur Bengkulu potong tumpeng syukuran dimulainya pembuatan teaser film Fatmawati

Sementara itu, film Fatmawati akan diproduksi oleh Pemprov Bengkulu bekerjasama dengan rumah produksi. Tanda awal akan dimulainya film Fatmawati adalah dengan digelarnya syukuran di rumah Fatmawati pada Sabtu 29 Juni 2019. Hadir juga disana Evry Joe yang juga produser teaser film Fatmawati.

Evry Joe sempat bertutur tentang sosok Fatmawati. "Ibu Fatmawati dengan segala kisahnya tentu tak kalah menarik dengan tokoh lain yang pernah difilmkan. Dia (Fatmawati) bukan saja ibu dari anak-anak hebatnya, namun juga Ibu Negara, dia menyatukan Indonesia melalui merah putih, ini harus dikenal," tutur Evry Joe.

Sementara untuk pemeran Fatmawati akan dilakoni oleh Sylvia Fully Rahaestita, aktris Indonesia yang meniti karir melalui pemilihan Miss Celebrity Indonesia. Sylvia sendiri merasa bangga memerankan sosok Fatmawati. "Dengan memerankan sosok Fatmawati, saya ingin pesan-pesannya dapat diterima masyarakat," ucap Sylvia, dara kelahiran Bandung yang mengaku baru pertamakalinya ke Bengkulu itu.

Terkait produksi film Fatmawati di layar lebar, baik Gubernur Rohidin maupun Evry Joe sebagai produser teaser film Fatmawati mengaku tidak ingin tergesa-gesa. Namun bisa dikatakan, pembuatan film pendek Fatmawati adalah cikal bakal film Fatmawati di layar lebar. 

Dukungan pembuatan film pendek Fatmawati juga mengalir dari Anggota DPD RI, Ahmad Kanedi. Bang Ken, sapaan akrab Ahmad Kanedi sangat apresiasi dengan pembuatan teaser dan film Fatmawati. Sebab, itu merupakan cikal bakal menegaskan kepada Indonesia dan dunia, bahwa putri Bengkulu bernama Fatmawati memiliki ikatan sejarah terhadap lahir dan merdekanya bangsa ini, bangsa Indonesia.

"Cinta Indonesia, harus cinta Fatmawati, nanti kita tonton sama-sama film pendek Fatmawati, dan jangan lupa disebar luaskan biar Indonesia tahu, dunia tahu, Bengkulu punya sejarah terhadap bangsa ini," kata Bang Ken.

(Wln/Mas/Rls)