Mukomuko, Bengkulutoday.com - Bupati Mukomuko Chorul Huda dan wakilnya Haidir terus berupaya mewujudkan Kabupaten Mukomuko yang maju, mandiri, religius dan demokratis. Salah satu upaya mewujudkan Mukomuko religius yakni dengan dibangunnya Masjid Agung yang selesai dibangun pada 2018 lalu.
Peresmian Masjid Agung dilakukan langsung oleh Bupati Mukomuko Choirul Huda pada Selasa 19 Februari 2019 lalu. Masjid megah itu diharapan menjadi sarana beribadah bagi umat Islam di Kabupaten Mukomuko khususnya dan masyarakat umum.
Pada acara peresmian, prasasti masjid ditandatangani oleh Bupati Mukomuko Chorul Huda. Dalam kesempatan itu hadir juga Wakil Bupati Mukomuko Haidir dan jajaran Forkopimda Kabupaten Mukomuko.
Acara peresmian diisi juga dengan tausiah oleh Ustadz Drs H Wijayanto.
Bupati Choirul Huda dalam sambutannya mengatakan, penamaan masjid tersebut didasarkan pada usulan dan masukan dari berbagai pihak. Masjid Agung itu kemudian dinamai Masjid Agung Baitul Huda. Baitul Huda memiliki makna mencari petunjuk menuju jalan yang lurus.
Bupati Mukomuko berharap, masjid baru ini salah satu ikon Kapuang Sati Ratau Batuah dan bisa menjadi tempat mencari petunjuk menuju jalan yang lurus bagi masyarakat Mukomuko, baik untuk kehidupan dunia maupun akhirat.
Bupati juga mengajak seluruh lapisan masyarakat Mukomuko untuk memakmurkan Mesjid Agung Baitul Huda itu, baik untuk melaksanakan kewajiban shalat lima waktu maupun pengajian-pengajian keagamaan.
Pemkab mukomuko juga memberlakukan shalat Zuhur berjamaah bagi pegawai di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Mukomuko setiap hari kerja.
"Jadikan Mesjid kebanggan kita ini sebagai pemersatu. Dan mari kita makmurkan Mesjid kita ini sebagai tempat mencari petunjuk," demikian Bupati. [Adv/Jun]