Bengkulutoday.com - Dekan Fakultas Tarbiyah dan Tadris IAIN Bengkulu Dr Zubaedi menjelaskan pihaknya telah melakukan advokasi kepada para alumni IAIN Bengkulu yang berkasnya ditolak BKD PSDM Kabupaten Kaur.
Penolakan tersebut diketahui setelah para peserta tes seleksi CPNS di Kabupaten Kaur menyerahkan berkas manual ke BKD PSDM Kaur namun ditolak dengan alasan beda tulisan yang tertera di ijazah. Di ijazah tertera lulusan Tadris Bahasa Inggris sedangkan formasi yang tersedia adalah Pendidikan Bahasa Inggris, padahal menurut pendaftar perbedaan itu hanya soal kata, namun intinya sama saja lulusan Tadris Bahasa Inggris adalah lulusan Pendidikan Bahasa Inggris.
Selain itu, saat mendaftar online berkas mereka telah diterima, hal itu juga yang menjadi dasar para alumni yang mengikuti seleksi tes CPNS di Kaur protes.
"Kami sudah berkoordinasi dengan para alumni di Kabupaten Kaur untuk mengadvokasi persoalan alumni Bahasa Inggris yang berkasnya ditolak," kata Zubaedi, Senin (15/10/2018). [Br]
